Setelah lebih dari setengah tahun, saya kembali mengunjungi Imperial Court, kali ini untuk mencicipi menu baru mereka, Summer Banquet.
Bagi teman-teman yang sudah mengikuti artikel saya, mungkin sudah cukup akrab dengan restoran Cina ini, jadi saya tidak akan banyak membahas tentang suasananya dan langsung memperkenalkan hidangan dari Summer Banquet.
Dimulai dengan trio yang menyehatkan, ada versi besar dari Pangsit Udang Belalang Osmanthus, yang diisi dengan sangat melimpah, dengan kulit adonan transparan yang dihiasi warna-warna cerah. Gulungan tahu renyah ditingkatkan dengan tambahan foie gras yang mewah, memberikan rasa yang lebih kaya.
Terong dingin yang dicampur dengan saus wasabi sangat menyegarkan, menjadikannya hidangan pembuka yang sempurna untuk memulai santapan.
Saya sudah sering makan abalon, tetapi dipadukan dengan telur orak-arik dan dilengkapi dengan irisan truffle hitam, kombinasi ini benar-benar baru bagi saya dan ternyata sangat harmonis.
Menu set yang dirancang dengan hati-hati oleh koki tentu saja mencakup sup. Sup Matsutake, Barley Putih Jade, dan Kaki Bebek mengeluarkan aroma yang sangat menggoda saat tutupnya diangkat, dan sangat nyaman untuk diminum—mungkin karena saya biasanya kurang minum sup?
Selanjutnya adalah hidangan yang menampilkan bayam dengan jus labu yang lembut dan manis, dilengkapi dengan lobster susu lokal yang lembut, kenyal, dan penuh rasa, menciptakan lapisan rasa yang luar biasa.
Ikan kerapu digoreng hingga renyah harum, dan kulit ikannya terutama menjadi favorit saya. Koki juga menambahkan getah persik dan selada di antara bahan lainnya, disajikan dalam kaldu ikan, yang terasa mewah sekaligus menyegarkan.
Salmon asin dan daging kepiting dengan tauge lima biji yang diparut kering dan renyah; tidak peduli seberapa kenyang Anda, Anda pasti ingin makan lebih dari setengah mangkuk.
Di meja, seseorang dengan nafsu makan besar ingin memesan ayam kampung panggang lada serai jeruk nipis, jadi saya dengan senang hati ikut serta. Kulitnya yang renyah dan dagingnya yang empuk sudah pasti, tetapi yang paling saya sukai adalah sentuhan rasa Asia Tenggara, menambahkan sensasi segar yang cukup jarang ditemukan di restoran Cina pada umumnya.
Salah satu hidangan penutupnya adalah puding susu kacang merah Tokachi 3.6, manis dan lembut.
Bola ketan custard Kelinci Giok sangat lucu dan lezat, dan dasar biskuit pencernaan menurut saya adalah ide yang brilian—tidak terduga namun sangat cocok.
Informasi Restoran:
Imperial Court
Lantai 3, Royal Plaza Hotel, 193 Prince Edward Road West, Mong Kok
Lihat teks asli