Apakah WNI perlu Mengisi Hongkong Arrival Card

Hong Kong Arrival Card adalah langkah pertama yang penting untuk memastikan liburan Anda bebas stres. Saat tiba di Hong Kong, wisatawan wajib mengisi kartu ini sebagai bagian dari proses imigrasi. Kartu ini berisi informasi dasar tentang identitas dan tujuan kunjungan Anda. 

Memahami cara mengisi dokumen ini dengan benar dapat menghemat waktu dan menghindari kebingungan di bandara. Proses ini sederhana, tetapi memerlukan perhatian terhadap detail untuk memastikan semua informasi yang diberikan akurat. Persiapan yang baik sebelum keberangkatan akan membantu Anda melewati pemeriksaan imigrasi dengan lancar. 

Artikel ini akan membahas langkah-langkah praktis dan tips penting untuk mengisi Hong Kong Arrival Card dengan benar, sehingga Anda dapat memulai petualangan di kota yang menakjubkan ini tanpa hambatan.

Persyaratan ke Hong Kong bagi Wisatawan Indonesia

Pemegang paspor Indonesia dapat berkunjung ke Hong Kong untuk tujuan wisata, bisnis, atau mengunjungi keluarga tanpa visa selama 14 hari. 

Untuk bekerja, berinvestasi, belajar, pelatihan, bergabung dengan keluarga, atau tinggal di Hong Kong, pemohon harus mengajukan visa sebelum kedatangan.

Syarat untuk Mengajukan Visa Hong Kong bagi WNI

1. Formulir Aplikasi Visa:
2. • Isi formulir aplikasi visa yang dapat diunduh dari situs resmi Imigrasi Hong Kong.
2. Paspor:
3. • Paspor asli dengan masa berlaku minimal enam bulan dari tanggal kedatangan di Hong Kong.
   • Fotokopi halaman identitas paspor.
3. Foto Paspor:
4. • Dua lembar foto ukuran paspor terbaru (ukuran 4.5cm x 3.5cm).
4. Bukti Keuangan:
5. • Rekening koran atau dokumen keuangan lainnya yang menunjukkan kemampuan finansial selama di Hong Kong.
5. Tiket Pesawat:
6. • Bukti reservasi tiket pulang-pergi.
6. Rencana Perjalanan:
7. • Itinerary perjalanan selama di Hong Kong.
7. Bukti Akomodasi:
8. • Konfirmasi pemesanan hotel atau surat undangan dari kerabat/teman yang tinggal di Hong Kong.
8. Surat Keterangan Kerja:
9. • Surat dari perusahaan yang menyatakan status pekerjaan, lama bekerja, dan izin cuti.
9. Biaya Aplikasi:
10. • Pembayaran biaya aplikasi visa sesuai ketentuan yang berlaku.
10. Dokumen Pendukung Lainnya:
11. • Dokumen lain yang mungkin diminta oleh pihak Imigrasi Hong Kong sesuai dengan tujuan kunjungan.

Apa itu Hong Kong Arrival Card？

Hong Kong Arrival Card adalah dokumen yang harus diisi oleh pengunjung asing saat tiba di Hong Kong. Kartu ini berfungsi untuk mencatat informasi dasar pengunjung, seperti nama, nomor paspor, kebangsaan, dan rincian kunjungan termasuk tujuan dan durasi tinggal.

Pengisian kartu ini biasanya dilakukan di pesawat sebelum mendarat atau di area imigrasi bandara. Setelah diisi, kartu diserahkan kepada petugas imigrasi saat pemeriksaan paspor.

Bagian dari kartu ini akan dikembalikan kepada pengunjung dan harus disimpan selama berada di Hong Kong, karena diperlukan saat meninggalkan wilayah tersebut. 

Proses ini membantu otoritas Hong Kong dalam memantau dan mengelola arus masuk pengunjung ke wilayahnya.

Apakah WNI Perlu Mengisi Hong Kong Arrival Card?

Mulai 16 Oktober 2024, wisatawan Indonesia yang tiba di Hongkong tidak lagi diharuskan mengisi Kartu Kedatangan (Arrival Card). Sebelumnya, pengisian kartu ini merupakan bagian dari proses imigrasi, di mana informasi seperti nama lengkap, nomor paspor, kebangsaan, alamat selama di Hongkong, tujuan kunjungan, dan lama tinggal harus diisi dan diserahkan kepada petugas imigrasi.

Dengan kebijakan baru ini, proses imigrasi menjadi lebih cepat dan nyaman karena pengisian kartu kedatangan, baik dalam bentuk kertas maupun digital, telah sepenuhnya dihapus. Penting untuk dicatat bahwa kebijakan visa tetap berlaku terpisah, dan warga negara Indonesia masih mendapatkan bebas visa kunjungan ke Hongkong selama 30 hari.

Panduan Persiapan Perjalanan Hong Kong

Sebelum berangkat, persiapan yang matang dapat membuat perjalanan Anda lebih lancar dan menyenangkan. Mulai dari pengurusan visa hingga pemesanan akomodasi, setiap langkah perlu direncanakan dengan cermat. Info berikut ini akan memberikan langkah-langkah persiapan yang detail, membantu Anda mengatur segalanya sebelum berangkat, sehingga Anda dapat menikmati perjalanan ke Hong Kong dengan tenang.

1. Visa Hong Kong: Periksa Kebutuhan Visa

Pastikan Anda mengetahui apakah Anda memerlukan visa untuk masuk ke Hong Kong. Beberapa negara memiliki perjanjian bebas visa, jadi periksa persyaratan sesuai kewarganegaraan Anda dan ajukan visa Hong Kong jika diperlukan.

2. Tiket Pesawat: Pesan Lebih Awal

Setelah memastikan persyaratan visa, segera pesan tiket pesawat dari Jakarta ke Hong Kong. Pemesanan lebih awal sering kali memberikan harga yang lebih baik. Pastikan jadwal penerbangan sesuai dengan rencana perjalanan Anda.

3. Akomodasi: Pilih Lokasi yang Nyaman

Pilih akomodasi yang dekat dengan tempat-tempat yang ingin Anda kunjungi. Bandingkan harga dan fasilitas untuk menemukan yang paling sesuai dengan kebutuhan dan anggaran Anda.

4. Octopus Card: Kemudahan Transportasi

Pertimbangkan untuk membeli Octopus Card. Kartu ini memudahkan pembayaran transportasi umum dan beberapa toko di Hong Kong, membuat perjalanan Anda lebih praktis.

5. eSIM untuk Hong Kong: Pastikan Konektivitas

Pastikan Anda memiliki eSIM Hong kong yang kompatibel untuk Hong Kong agar tetap terhubung dengan internet. Ini penting untuk navigasi dan akses informasi selama perjalanan Anda.

Kesimpulan Hong Kong Arrival Card

Mengisi Hong Kong Arrival Card dengan benar adalah kunci untuk memulai liburan Anda dengan tenang. Ketelitian dalam mengisi informasi identitas dan tujuan kunjungan memastikan proses imigrasi berjalan lancar. Kesalahan kecil dapat menyebabkan penundaan, jadi pastikan semua data sudah tepat sebelum menyerahkan kartu. 

Dengan mengikuti panduan ini, Anda dapat menghindari stres yang tidak perlu saat tiba di Hong Kong. Persiapan yang matang sebelum perjalanan akan memberikan Anda lebih banyak waktu untuk menikmati segala keindahan dan keunikan yang ditawarkan Hong Kong.