✨Perjalanan Sehari Surealis ke Sakaiminato: Dikelilingi oleh Gegege no Kitaro di siang hari, diterangi oleh energi iblis di malam hari: 24 jam hilang di Yokai Avenue
#KotaSakaiminato #Jalan Mizuki Shigeru #Kuil Yokai Yonago #Pasar Ikan Sakaiminato #Bandara Yonago Gegege no Kitaro #Stasiun Sakaiminato #Museum Peringatan Mizuki Shigeru #Prefektur Tottori
[Perjalanan Sehari Sakaiminato yang Dipenuhi Roh Yokai – Perjalanan Fantasi dari Bandara Kitaro]
Setibanya di Bandara Yonago Gegege no Kitaro pagi ini, saya dikejutkan oleh kehadiran Yokai yang begitu kuat! Bahkan dinding, lantai, dan papan petunjuk toilet menampilkan gambar Kitaro dan teman-temannya. Setelah mengambil bagasi dan menyewa mobil, saya resmi memulai "Ziarah Yokai" saya, melaju kencang menuju Stasiun Sakaiminato. Angin laut berhembus di sepanjang jalan, dan langit biru khas San'in serta awan putih melengkapi pemandangan pelabuhan dengan indah. Perjalanan singkat lebih dari dua puluh menit ini terasa seperti perjalanan ke dunia fantasi lain.
Setibanya di Stasiun Sakaiminato, hal pertama yang saya lihat adalah Jalan Mizuki Shigeru, yang dipenuhi patung-patung Yokai. Mulai dari Kitaro, Daddy Eyeball, Catwoman, Grandpa Weeping, hingga Rat Man, semuanya menyambut saya di jalan! Setiap patung perunggu begitu nyata, seolah-olah akan hidup kapan saja. Pada siang hari, Jalan Mizuki Shigeru dipenuhi dengan keceriaan anak-anak, saat keluarga dan penggemar mengambil peta untuk menemukan patung-patung Yokai dan berfoto di sepanjang jalan.
Saya mampir ke Kuil Yokai. Kolam air di pintu masuk, berbentuk seperti pria tua bermata besar, membuat saya tersenyum. Simbol-simbol Yokai yang diabadikan di sana sangat kreatif, menawarkan doa untuk keselamatan, keberuntungan, dan bahkan inspirasi. Kuil ini sungguh langka dan menawan di Jepang. Kemudian, saya mengunjungi Museum Peringatan Mizuki Shigeru untuk mendalami lebih dalam kehidupan dan perjalanan kreatif seniman manga hebat ini. Dari perang hingga manga, hidupnya merupakan sebuah legenda tersendiri. Museum ini memamerkan manuskrip asli, properti, dan reka ulang adegan animasi, menawarkan pemahaman yang lebih mendalam tentang dunia Gegege no Kitaro.
Siang hari, saya menuju Pelabuhan Nelayan Sakaiminato. Kesegaran hidangan lautnya sungguh menakjubkan! Pasar itu dipenuhi kepiting salju, tiram, dan tuna, dan aromanya harum. Saya memesan paket kepiting salju yang baru dimasak—setiap orang mendapat satu kepiting utuh, dagingnya manis dan telurnya kaya rasa, dan tingkat kebahagiaan saya langsung melonjak! Menyaksikan perahu nelayan datang dan pergi sambil makan, saya merasa seperti nelayan lokal, tenggelam dalam kehidupan sehari-hari kota pelabuhan.
Malam harinya, saya kembali ke Jalan Mizuki Shigeru. Lampu-lampu jalan menyala, berubah menjadi "Malam Yokai." Setiap lampu jalan memancarkan yokai yang berbeda, dan suasana berubah dari kelucuan siang hari menjadi misteri. Musik tema yang diputar di sepanjang jalan, disertai tawa sesekali dari seorang wanita kucing, membuat saya merasa seperti dibawa ke dunia anime. Di bawah langit malam, Kitaro dan teman-temannya diam-diam menjaga kota, menciptakan suasana yang indah dan menghangatkan hati.
Setelah hari yang memuaskan dan ajaib, saya pun dengan berat hati memulai perjalanan pulang. Dari Bandara Yonago Kitaro ke Sakaiminato, dan dari siang hingga malam, kota yang penuh dengan budaya yokai dan pesona pelabuhan ini benar-benar memikat saya. Yokai mungkin hanya fantasi, tetapi keajaiban Sakaiminato itu nyata. 😜