4 malam dan 5 hari di Tokyo (tapi sebenarnya 2 malam dan 3 hari)
🗺️🗺️ 【Rencana Perjalanan】
Hari ke-1: Bandara Narita - Akomodasi
Hari ke-2: Akihabara, Taman Ueno, (dekat Saitama) Sungai Motoara
Hari ke-3: Stasiun Shinjuku, (dekat Yamanashi) Gunung Fuji (Taman Sengen), Shinjuku
Hari ke-4: Kuil Sensoji, Shibuya, Harajuku, Shinjuku, Menara Tokyo
Hari ke-5: Akomodasi - Bandara Narita
📍📍【Rekomendasi Tempat】
Sungai Motoara - Pemandangannya sangat indah saat bunga sakura bermekaran, dan tidak banyak orang, menjadikannya tempat yang bagus untuk berfoto! Tapi tidak ada apa-apa di dekatnya!
Ke mana pun dengan pemandangan Gunung Fuji yang indah - Saya pergi saat berkabut, yang agak mengecewakan, tetapi saya pikir akan lebih indah lagi saat cerah. Pemandangannya sangat indah saat bunga sakura bermekaran.
Menara Tokyo - Ini adalah landmark Tokyo, jadi rasanya seperti Tokyo, tapi jam 11-12 siang? Sekitar jam ini, lampu-lampu dimatikan karena memang sudah waktunya lampu dinyalakan, jadi pastikan untuk memeriksa jadwal lampu terlebih dahulu. Cantik di siang hari, tapi menurut saya lebih cantik lagi saat lampu menyala (saya pergi saat lampunya mati, dan saya tidak melihatnya menyala kembali).
Shibuya - Ramai, dan ini adalah salah satu tempat yang benar-benar membuat Anda merasa seperti berada di Tokyo. Seperti yang mungkin Anda ketahui, ini tips yang sebenarnya bukan tips: Anda perlu membeli tiket Shibuya Sky 1-3 hari sebelumnya. Bahkan di hari kerja, tiketnya sudah habis terjual, jadi saya tidak bisa masuk. Secara pribadi, menurut saya sebaiknya periksa cuaca dan beli tiket terlebih dahulu. Saya melihat banyak ulasan yang mengeluhkan kabut, jadi meskipun tidak setinggi Shibuya Sky, ada tempat lain di dekatnya dengan pemandangan Shibuya yang indah. Jika Anda melewatkannya seperti saya, tempat-tempat itu adalah pilihan yang bagus. Pemandangannya lebih indah dari yang saya duga.
Harajuku - Ada banyak toko barang antik dan toko pakaian. Lokasinya tepat di sebelah Shibuya, jadi hanya 1-2 halte kereta bawah tanah. Jika Anda suka berbelanja, tempat ini wajib dikunjungi! Sebagai catatan tambahan, saya tidak mampir ke sana, tetapi jika Anda suka barang antik, Shimokitazawa memiliki banyak toko barang antik, jadi kunjungilah.
Shinjuku - Stasiunnya sangat besar sehingga bisa membingungkan, tetapi selain itu, berkeliling di sana sepadan. Observatorium Gedung Pemerintah Metropolitan Tokyo gratis, yang cukup menyenangkan, tetapi sejujurnya, menurut saya observatorium di dekat Menara Tokyo lebih baik daripada pergi jauh-jauh ke sana. Namun, karena gratis, papan nama Not Bad Cat-nya lucu, dan infrastrukturnya sangat berkembang dengan baik. Saya tidak terlalu ingin mampir, tapi ada baiknya mampir sekali atau dua kali.
GEO MOBILE, ISOYS, dan toko ponsel bekas lainnya - Di Korea, Anda bisa dengan mudah menemukan iPhone SE, 6s, 7s, dan 8s dengan sedikit peningkatan FLMI hanya dengan 30.000-40.000 won, atau bahkan kurang dari 80.000 won. Kebanyakan ponsel di atas 50.000 won bebas pajak, jadi kalau Anda memang ingin membelinya, saya sarankan untuk membelinya. Ada banyak toko di daerah lain, bukan hanya di Tokyo.
BOOK-OFF Ini adalah toko barang bekas, dan barangnya lebih banyak dari yang Anda kira! Mereka juga menjual ponsel bekas di sini, tapi ada satu dengan harga lumayan di dekat tempat saya menginap, tapi Akihabara tidak punya, jadi agak mirip minimarket.
🥘🥘【Rekomendasi Restoran】
AEON MALL - Ini adalah supermarket Jepang, tetapi meskipun bukan Aeon Mall, saya sarankan untuk mampir ke supermarket Jepang lainnya. Harganya lebih murah daripada minimarket dan menawarkan lebih banyak pilihan barang, jadi saya sarankan untuk mampir saat bepergian di Jepang.
Uminosachi Sho - Semangkuk sashimi tuna? Ini adalah restoran di dekat Akihabara. Harganya agak mahal, tetapi makanannya lezat. Anda bisa melewatkannya, tetapi jika Anda punya uang, saya sarankan untuk mencobanya.
Marushichi Honten - Tempat ini menjual katsudon (katsudon pedas), dan juga dikenal sebagai tempat yang dikunjungi Jang Won-young. Mungkin karena saya lapar, rasanya luar biasa lezat, dan dagingnya besar, jadi saya puas. Rasanya agak berminyak saat saya menghabiskannya, tetapi saya tetap merekomendasikan untuk mencobanya. Ngomong-ngomong, tempat yang dikunjungi Jang Won-young adalah cabang Ginza, tapi kamu harus mencarinya dalam bahasa Inggris di Google Maps untuk menemukannya. Kalau kamu mencari dalam bahasa Korea, hanya cabang Monzen-nakacho yang akan muncul.
🏠🏠【Hotel yang Direkomendasikan】
Hotel Lumiere Nishikasai
Saya khawatir hotel ini mungkin kurang nyaman karena letaknya di pinggiran Tokyo, tapi ternyata lokasinya strategis, dekat dengan semua yang kamu butuhkan. Lokasinya juga dekat dengan stasiun kereta bawah tanah, jadi kamu bisa pergi ke pusat kota Tokyo tanpa transit, jadi tidak terlalu merepotkan. Namun, sarapannya agak buruk, dan kalau kamu di pusat kota Tokyo dan ketinggalan kereta terakhir, kamu harus naik taksi. Saya ingat kereta terakhir sekitar pukul 11 atau 12.
📷📷 【Tempat Foto】
Tempat-tempat terkenal di dekat Gunung Fuji, Sungai Motoara <- sangat cantik (tapi hanya saat bunga sakura mekar penuh), Shibuya, Shinjuku, dll.