Borobudur
Borobudur, yang terletak di Jawa Tengah, Indonesia, merupakan peninggalan stupa Buddha Mahayana. Namanya berasal dari bahasa Sansekerta "Vhara Buddha Ur," yang berarti "candi Buddha di puncak gunung." Stupa ini, yang terletak di atas panggung persegi, menyerupai piramida berundak, dengan sembilan tingkat, enam di antaranya berundak persegi. Setiap tingkat dikelilingi oleh koridor-koridor yang kaya akan ukiran relief, dan panjang totalnya mencapai 2,5 kilometer.
Struktur Borobudur, dengan ketinggiannya yang semakin mengecil dari bawah ke atas, melambangkan perjalanan umat Buddha dari dunia sekuler menuju pencerahan. Borobudur juga mewakili alam semesta Buddha dan kedalaman jiwa. Dibangun di lereng gunung, Borobudur memancarkan keagungan yang luar biasa. Tiga candi Buddha lainnya, termasuk Borobudur, Wat Mendut, dan Wat Bhawan, membentuk sebagian besar situs ini.
Namun, karena perubahan sejarah, Borobudur tenggelam ke bawah tanah setelah letusan gunung berapi, dan terkubur di bawah hutan tropis yang lebat. Baru pada awal abad ke-20, situs ini dibersihkan dan ditemukan kembali. Kini, Borobudur telah menjadi situs bersejarah yang terkenal di dunia, terdaftar sebagai salah satu dari empat peninggalan utama Timur kuno, bersama Piramida, Tembok Besar, dan Angkor Wat.