Musim gugur akhir hingga awal musim dingin di Beijing, Xiangshan tanpa diragukan lagi adalah tempat terbaik untuk menikmati daun merah. Pemandangan daun merah di sini bisa dikatakan sebagai pesta musim yang tidak boleh dilewatkan. Setiap tahun dari akhir Oktober hingga pertengahan November, seluruh Xiangshan tampak seperti lukisan minyak besar yang penuh warna. Di antara pegunungan yang bergelombang, mata dimanjakan oleh pemandangan merah dan kuning yang memukau, terutama daun maple dan daun gingko yang membentuk pemandangan yang mempesona.
Xiangshan memiliki area yang luas, pengunjung dapat mendaki dan menikmati pemandangan melalui berbagai jalur. Banyak orang suka masuk dari pintu timur, perlahan naik melalui lereng yang landai sambil menikmati perubahan warna daun merah. Semakin naik ke puncak gunung, semakin luas pandangan, dan keindahan Xiangshan secara keseluruhan dapat dinikmati sepenuhnya. Terutama saat mendaki ke puncak Xianglu, melihat ke bawah hamparan daun merah di seluruh gunung, seolah berada di lautan merah.
Di tengah perjalanan, Bi Yun Si juga memiliki pesona tersendiri. Kuil kuno yang berpadu dengan daun merah, dinding merah dan daun kuning, sangat memikat. Pohon gingko di sini juga menjadi tempat populer untuk berfoto, daun gingko berwarna emas yang jatuh tertiup angin, seperti mimpi. Pengunjung juga bisa naik kereta gantung ke atas gunung untuk menikmati pemandangan daun merah Xiangshan dari udara, memberikan pengalaman yang berbeda.
Tips perjalanan: Disarankan untuk berkunjung pada hari kerja untuk menghindari keramaian. Waktu terbaik untuk menikmati pemandangan adalah pagi atau sore hari, saat cahaya lembut membuat daun merah tampak lebih cerah. Kenakan sepatu yang nyaman karena perlu berjalan cukup lama. Bawa sebotol air dan beberapa camilan untuk mengisi tenaga selama perjalanan.
Singkatnya, daun merah Xiangshan adalah lukisan indah yang diberikan alam kepada Beijing, layak untuk dialami secara langsung oleh setiap orang. Baik bersama keluarga dan teman, maupun berjalan sendiri, semua dapat merasakan pesona musim gugur yang unik tersebut.
Lihat teks asli