Sungai Houshi di Kota Kuno Xinchang merupakan komponen vital sistem pengairan kota, dan jembatan-jembatan kunonya menampilkan karakter unik kota-kota air Jiangnan.
*Sejarah dan Budaya
Sungai Houshi terletak di sebelah barat Jalan Utara-Selatan kota, membentang sekitar 1.500 meter dan berjarak sekitar 50 meter dari jalan utama. Beberapa jembatan kuno, seperti Jembatan Shou'en (Jembatan Baojia), Jembatan Hongfu, dan Jembatan Qianqiu, menghiasi sungai. Sebagian besar jembatan ini berasal dari Dinasti Ming dan Qing dan berfungsi sebagai transportasi sekaligus wisata. Jembatan-jembatan ini tidak hanya menjadi pusat transportasi tetapi juga bukti transformasi historis kota, mewujudkan pola kota air Jiangnan yang unik, yaitu "jalan-jalan yang dibentuk oleh sungai, dan jembatan-jembatan yang menghubungkan rumah-rumah." ① Jembatan Shou'en (Jembatan Baojia): Dibangun pada tahun 1443, tahun kedelapan masa pemerintahan Zhengtong dari Dinasti Ming, oleh tabib kekaisaran Shen Wenzheng, untuk memfasilitasi transportasi umum. Awalnya bernama "Jembatan Shou'en" tetapi kemudian berganti nama menjadi "Jembatan Baojia" karena lokasinya di Pelabuhan Baoqiao. Sekarang berfungsi sebagai persimpangan utama di sepanjang Sungai Houshi.
②Jembatan Hongfu: Dibangun pada masa pemerintahan Zhengde dari Dinasti Ming (sekitar tahun 1506-1521), dan dibangun kembali pada tahun ke-47 masa pemerintahan Qianlong dari Dinasti Qing (1783), jembatan ini terletak di persimpangan Jalan Beida dan Jalan Hongxi. Sebuah batu feng shui tertanam di tengah jembatan, dan konon, menginjaknya akan membawa keberuntungan.
③Jembatan Qianqiu: Dibangun pada masa pemerintahan Kangxi (1662-1722), jembatan ini membentang di Pelabuhan Dongheng. Direnovasi pada tahun 1983, jembatan ini tetap utuh. Ungkapan-ungkapan keberuntungan yang mendorong kebaikan terukir di jembatan.
*Sorotan
① Pantulan Bangunan Kuno: Tepi Sungai Houshi dihiasi dengan arsitektur tepi sungai khas Jiangnan, dengan dinding putih dan ubin hitam yang tersusun rapi, dihiasi lentera merah. Saat air sungai jernih, bangunan-bangunan di sepanjang tepi sungai akan terpantul dengan jelas, menciptakan simetri yang indah. Fotografi paling baik dilakukan dalam cahaya lembut pagi atau sore hari. ② Taman Tepi Sungai: Tepi timur Sungai Houshi dulunya merupakan rumah bagi keluarga-keluarga kaya, yang membangun taman belakang di tepi seberangnya. Kini, taman-taman ini telah dipugar dan direnovasi, seperti Taman Green Field, yang menampilkan jalan setapak berliku, batu pijakan, dan bebatuan indah. Taman-taman ini melengkapi bangunan-bangunan kuno di tepi seberangnya, menjadikannya tempat berfoto yang sempurna.
③ Jembatan Kuno: Beberapa jembatan kuno, seperti Jembatan Air Ma'an, membentang di atas Sungai Houshi. Jembatan-jembatan ini bergaya unik, dengan lempengan batu dan pagar yang menyimpan jejak sejarah. Berdiri di atas jembatan menawarkan pemandangan panorama sungai yang berkelok-kelok dan pemandangan di sepanjang kedua tepinya. Anda juga dapat menggunakan jembatan sebagai latar depan untuk memotret perahu di sungai atau bangunan di tepi seberang.
④ Pemandangan Malam: Proyek pencahayaan tepi laut di kawasan Kota Kuno Xinchang menambah pemandangan malam yang memukau di Sungai Houshi. Pada malam hari, bangunan-bangunan kuno tampak jelas di balik cahaya, tanggul batu diselingi cahaya dan bayangan, dan sungai berkilauan. Pantulan cahaya melengkapi pemandangan, menciptakan pemandangan yang memikat.
Lihat teks asli