Jaraknya sekitar 30 kilometer dari hotel saya di Luang Prabang, sekitar satu jam perjalanan.
Awalnya saya berencana naik taksi, tetapi setelah memeriksa setelah tiba, ternyata taksi cukup mahal. Saya dengar akan lebih murah jika saya memesan tempat (untuk hari berikutnya atau lebih) melalui agen perjalanan lokal, tetapi ternyata sudah tutup.
Saya menemukan papan nama di samping tempat tidur di kamar hotel saya yang bertuliskan 120.000 kyat untuk Air Terjun Kuang Si, jadi saya bertanya ke resepsionis. Mereka bilang akan menjemput saya jika saya menunggu di lobi pukul 11 pagi keesokan harinya.
Jadi, keesokan paginya, saya naik van bersama yang datang untuk menjemput saya, dan kami pun berangkat!
Perjalanan memakan waktu lebih dari satu jam, karena kami berhenti di berbagai hotel dan lokasi penjemputan untuk mencapai tujuan kami. Perjalanan ini melibatkan jalanan yang tidak beraspal dan bergelombang, jadi jika Anda rentan mabuk perjalanan, sebaiknya bawa obat mabuk perjalanan (saya sedang asyik menikmatinya seolah-olah itu adalah atraksi saat tiba, jadi tidak masalah 🙆♀️).
Setelah tiba, saya punya waktu luang dua setengah jam, lalu naik van yang sama kembali ke hotel.
Hujan turun dalam perjalanan kami, tapi untungnya hujan berhenti dan matahari bersinar saat kami bertamasya 🙏
Air terjunnya memang indah, tetapi pemandangan hijau yang rimbun sungguh merupakan momen yang menenangkan.
Lihat teks asli