Hotel ini. Sulit untuk mengungkapkannya dengan kata-kata. Sebagai kesimpulan, saya akan kembali lagi jika harganya cukup murah saat saya melakukan reservasi. Jangan salah paham, ini sudah menjadi keuntungan. Semua orang tahu bahwa ada beberapa tempat yang tidak ingin Anda kunjungi lagi tidak peduli seberapa murahnya.
Mari saya mulai dengan keuntungannya:
Ada halte bus di depan hotel, yang beroperasi bolak-balik. Ada juga bus antar-jemput hotel yang beroperasi antara Causeway Bay dan Stasiun Kereta Bandara Pusat. n kali sehari, sampai sekitar pukul 9:30 malam
Kamar dan kamar mandi bersih dan rapi, dan kedap suaranya juga oke. Tempat tidurnya nyaman dan AC-nya oke. Saya pergi ke sana pada hari yang panas, tetapi saya tidak tahu apakah akan terlalu dingin di musim dingin.
Wifi gratis, kecepatan lumayan, TV 40+ inci, tetapi saya belum menontonnya. Keuntungan di atas cukup untuk menginap semalam secara umum.
Namun ada banyak kerugiannya:
Hotel ini tampaknya merupakan organisasi yang sama dengan hotel di sebelahnya. Tidak ada restoran di sana. Jika Anda ingin sarapan atau naik mobil khusus, Anda harus pergi ke pintu sebelah.
Kamarnya sangat kecil, jendela hotel terkunci, dan kaca buramnya membuat saya tidak bisa melihat pemandangan sama sekali. Saya hampir merasa seperti sedang dalam tahanan rumah.
Ketel listrik di kamar terbuat dari plastik dan sangat berguna. Selama Anda tidak takut menelan ratusan juta partikel plastik. Ada dispenser air gratis di lobi, tetapi hanya menyediakan air dingin. Jika Anda ingin minum minuman panas atau memasak mie instan, saya sarankan Anda membawa pemanas air perjalanan Anda sendiri.
Hotel ini menyediakan mesin untuk membeli perlengkapan kebersihan, termasuk penutup mandi, sikat gigi, pengikis, dan sisir, tetapi tidak menyediakan sabun. Tanyakan kepada petugas meja depan bagaimana cara mencuci tangan? Dia menjawab: Kamu bisa pergi ke bak mandi, memeras cairan mandi, dan mencuci tanganmu. Saya tak bisa berkata apa-apa.
Tidak ada toko di luar hotel, hanya jalan raya dan jalan layang. Meskipun ada halte bus di pintu masuk, busnya cukup sepi dan bus berhenti beroperasi setelah pukul 12 siang, jadi harap siapkan uang tunai untuk taksi jika Anda bepergian larut malam. Jika Anda ingin berjalan kaki ke Copper Bay, akan memakan waktu setidaknya 40 menit.
Perlengkapan tempat tidurnya bersih dan nyaman, tetapi bantalnya sedikit berbau, yang masih dapat diterima dan tidak terlalu menjijikkan. Bantalnya berwarna putih bersih, jadi setidaknya saya tahu bantal itu sudah dicuci (diputihkan).
Secara umum, ini adalah pilihan yang baik untuk perjalanan bisnis, tetapi tidak direkomendasikan untuk wisata.
Teks AsliTerjamahan disediakan oleh Google