Kali ini, ketika saya pergi untuk menginap, saya merasa sangat kasihan dengan staf depan yang berambut pendek. Kami memesan kamar yang salah Jadi kami bertanya apa yang harus kami lakukan selanjutnya karena kami memiliki anak-anak dan orang lanjut usia. Dia tidak berusaha membantu, tidak bisa berbahasa Inggris dan berkomunikasi dengan buruk. Ditambah diam-diam tertawa seperti aku badut. Biasanya kami suka menginap disini, walaupun kamarnya terlihat tua, kami merasa dekat dengan stasiun. Lain kali kami menikah, kami tidak akan tinggal lagi. Ruang sarapan tutup pada jam 9:00 pagi. Ketika kami turun, kami tidak perlu menunggu untuk makan, dan mereka membawakan kami makanan yang tampak seperti sisa makanan, seolah-olah persediaannya terbatas. Dia juga bersikap tidak puas karena kami datang pada jam 8 pagi. Pada hari terakhir, saya bertemu dengan seorang yang lebih muda yang merupakan orang yang melayani dengan baik yang menjaga saya untuk melihat apa yang saya inginkan. Hanya ada dua orang bibi tua yang setiap hari terlihat tidak senang saat kami pergi sarapan, kali ini yang terburuk. Ada staf depan yang merupakan orang asing yang melayani sepanjang tahun lalu, kami selalu bertemu mereka sebagai orang yang ramah dan selalu membantu.
Teks AsliTerjamahan disediakan oleh Google