Wisata Muslim di Yordania: Kuliner, Masjid & Sejarah

Yordania adalah negeri yang sarat sejarah Islam dan situs-situs suci yang disebut dalam Al-Qur’an. Dari kisah para nabi hingga peninggalan kerajaan kuno, negara ini memadukan keindahan alam, budaya Arab yang hangat, dan kuliner halal yang melimpah. Ibukotanya, Amman, menjadi pusat modern dengan akses mudah ke berbagai destinasi bersejarah seperti Petra, Laut Mati, dan Aqaba di pesisir Laut Merah.

🕌 Apakah WNI Perlu Visa untuk Masuk Yordania?

WNI bisa mendapatkan Visa on Arrival (VOA) di bandara utama seperti Queen Alia International Airport (Amman). Selain itu, WNI juga dapat mengajukan e-Visa (visa elektronik) secara online sebelum keberangkatan melalui situs resmi Kementerian Dalam Negeri Yordania.

💰 Jenis Visa & Biaya

• 🎟️ Visa on Arrival (Single Entry) — berlaku 30 hari, biaya sekitar 40 JOD (≈ USD 56).
• 🔁 Double/Multiple Entry Visa — tersedia dengan tarif lebih tinggi (sekitar 60–120 JOD).
• 🪪 Jordan Pass — tiket terusan wisata resmi yang membebaskan biaya visa bila Anda tinggal minimal 3 malam di Yordania. Termasuk tiket masuk ke situs-situs seperti Petra dan Jerash.

💡 Tips: Siapkan uang tunai dalam mata uang lokal (JOD) karena tidak semua loket menerima kartu.

🛂 Persyaratan Paspor & Validitas

📖 Masa Berlaku Paspor

• Paspor WNI harus berlaku minimal 6 bulan dari tanggal kedatangan ke Yordania.
• Disarankan memiliki setidaknya 1 halaman kosong untuk cap visa dan imigrasi.

📄 Dokumen yang Harus Disiapkan Sebelum Berangkat

🧳 Dokumen Wajib

✅ Paspor asli dengan masa berlaku ≥ 6 bulan.
✅ Tiket pulang atau tiket lanjut (onward ticket).
✅ Bukti akomodasi/hotel selama di Yordania.
✅ Uang tunai (JOD) atau kartu debit/kredit internasional untuk membayar visa.
✅ Konfirmasi e-Visa (jika sudah mengajukan secara online).

📎 Dokumen Tambahan (Disarankan)

🩺 Asuransi perjalanan internasional.
💵 Bukti keuangan seperti rekening tabungan.
📅 Rencana perjalanan (itinerary) yang jelas.
🗂️ Fotokopi paspor & dokumen penting sebagai cadangan.

💳 Uang, Pembayaran & Aplikasi Harian di Yordania

💵 Uang Tunai vs. Kartu vs. Pembayaran Digital

Yordania masih termasuk negara yang sangat bergantung pada uang tunai (cash) mata uang resminya adalah Jordanian Dinar (JOD). 💸
Uang tunai tetap menjadi pilihan utama di pasar tradisional (souq), toko kecil, atau penjual jalanan.

Namun di kota besar seperti Amman, Petra, dan Aqaba, kartu debit/kredit internasional (Visa, MasterCard) diterima secara luas di:
🏨 hotel dan resor besar
🍽️ restoran dan kafe modern
🛍️ pusat perbelanjaan dan toko turis

💳 Pembayaran tanpa sentuh (contactless / PayWave) kini semakin umum, terutama di bandara dan supermarket besar.
📱 Apple Pay dan Google Pay juga sudah aktif di sebagian besar terminal POS, terutama yang terhubung dengan Arab Bank dan Bank al-Etihad.

⚠️ Catatan: Di area pedesaan, pom bensin, atau pasar kecil, kadang terminal kartu tidak berfungsi jadi bawalah uang tunai cadangan dalam pecahan kecil (1 - 10 JOD).

📱 Dompet Digital & Aplikasi E-Wallet Lokal

Beberapa e-wallet lokal yang populer di Yordania antara lain:

• Zain Cash 💸 (dikelola oleh operator Zain Jordan)
• Dinarak 🏦 (disetujui oleh Bank Sentral Yordania)
• Mahfazti dan Orange Money (banyak digunakan di kalangan lokal)

Namun, wisatawan asing tidak bisa mendaftar langsung, karena aplikasi ini memerlukan nomor identitas nasional Yordania (national ID) untuk verifikasi.

👉 Jadi, bagi turis, lebih mudah menggunakan kartu internasional atau uang tunai untuk transaksi harian.

🏧 ATM & Penukaran Mata Uang

ATM sangat mudah ditemukan di kota besar dan area wisata seperti Petra dan Laut Mati.

• Bank populer: Arab Bank, Bank al-Etihad, Cairo Amman Bank
• Mesin ATM mendukung kartu Visa & MasterCard internasional
• Biaya penarikan tunai asing sekitar 3–5 JOD per transaksi

Untuk menukar uang:
💱 Money changer lokal (di Amman & Aqaba) biasanya menawarkan kurs yang lebih baik dibanding bandara.
🏦 Bank resmi aman namun prosesnya bisa agak lambat.
✈️ Bandara cocok untuk menukar uang darurat saja, karena kursnya lebih rendah.

🔐 Gunakan ATM di lokasi terang dan ramai (seperti mall atau hotel besar) dan hindari mesin yang tampak mencurigakan.

📲 Aplikasi Populer untuk Aktivitas Sehari-hari di Yordania

Berikut daftar aplikasi yang memudahkan hidup selama di Yordania 👇

🌍 Panduan Etika & Budaya: “Apa yang Perlu Kamu Tahu Sebelum ke Yordania” 

🌿 Suasana Budaya Umum (General Cultural Vibe)

Orang Yordania dikenal ramah, sopan, dan sangat menghargai tamu, mereka sering mengundangmu minum teh atau kopi Arab bahkan jika baru saja bertemu ☕. Namun, mereka juga menjaga sikap tenang dan sopan di tempat umum. Nada bicara keras atau gestur berlebihan bisa dianggap kurang sopan. Menunjukkan rasa hormat pada orang tua dan wanita sangat dihargai 👵👩‍🦰.

🤲 Etika yang Perlu Diperhatikan (Do’s & Don’ts)

✅ Yang Sebaiknya Dilakukan:

• Ucapkan “As-salamu alaykum” saat menyapa — ini bentuk sapaan sopan dan hangat 💬
• Gunakan tangan kanan saat memberi atau menerima sesuatu 🤝
• Tunjukkan rasa hormat pada orang tua dan tamu
• Kenakan pakaian sopan, terutama di tempat ibadah atau daerah tradisional 🕌
• Jika diundang ke rumah, terima minuman atau makanan sebagai tanda hormat 🍵

🚫 Yang Sebaiknya Dihindari:

• Jangan menunjuk dengan kaki 🦶 atau menunjukkan telapak kaki ke arah orang lain
• Hindari membahas topik sensitif seperti politik atau agama kecuali kamu diajak bicara
• Jangan menyentuh lawan jenis yang bukan keluarga di depan umum 🙅‍♂️
• Hindari terlalu terburu-buru menolak tawaran keramahan — menolak terlalu cepat bisa dianggap kurang sopan

🍽️ Etika Makan (Dining Etiquette)

Makan di Yordania adalah momen kebersamaan dan keramahan 🍛. Hidangan sering disajikan di tengah meja untuk dibagi bersama, seperti mansaf atau mezze. Biasanya, tuan rumah akan mulai makan duluan, tunggu hingga mereka mengundangmu untuk ikut. Gunakan tangan kanan saat makan, terutama jika tanpa alat makan. Menolak tambahan makanan kadang dianggap malu-malu, jadi boleh menolak dengan lembut dan sopan (“syukran, kenyang sekali”). 😄

🧕 Kode Berpakaian & Bahasa Tubuh (Dress Code & Body Language)

Sebagai negara Muslim, berpakaian sopan adalah bentuk rasa hormat.

• Wanita disarankan memakai pakaian longgar dan menutup bahu serta lutut.
• Pria sebaiknya tidak memakai celana pendek di area publik.
• Di tempat suci seperti masjid 🕌, kenakan pakaian tertutup dan lepas sepatu sebelum masuk 👟.
• Hindari menunjuk orang dengan jari telunjuk ☝️ atau memanggil dengan telapak tangan menghadap ke atas gunakan gerakan lembut dengan telapak menghadap ke bawah.

📅 Waktu Terbaik & Hari Libur di Yordania: Rencanakan Perjalananmu dengan Cerdas

🎉 Hari Libur Utama di Yordania

1. Eid al-Fitr (Idul Fitri) 🕌 — Dirayakan selama 3–4 hari setelah Ramadan. Banyak toko, bank, dan kantor tutup, sementara tempat wisata populer bisa sangat ramai dengan wisatawan lokal.
2. Eid al-Adha (Hari Raya Kurban) 🐑 — Biasanya berlangsung 4 hari; transportasi antar kota padat dan harga hotel meningkat.
3. Hari Kemerdekaan Yordania (25 Mei) — Dirayakan dengan parade, kembang api, dan acara publik di kota besar seperti Amman; suasananya meriah tapi beberapa jalan bisa ditutup sementara.

🚗 Dampak Libur bagi Wisatawan

Selama perayaan besar seperti Eid al-Fitr dan Eid al-Adha, transportasi umum 🚆 bisa sangat penuh, dan harga akomodasi naik tajam 🏨. Banyak restoran non-hotel dan kantor pemerintahan tutup 🚪.
Namun, bagi yang ingin merasakan suasana perayaan khas dunia Arab, ini waktu yang menarik, tamu sering disambut dengan keramahan ekstra dan suguhan manis khas Lebaran 🍬.

☀️ Musim & Waktu Terbaik Berkunjung

• High season (Maret - Mei & Sep - Nov) 🍂 — Cuaca sejuk dan nyaman; ideal untuk menjelajahi Petra dan Wadi Rum, tapi harga hotel bisa lebih tinggi.
• Low season (Juni - Agustus) ☀️ — Panas terik, terutama di gurun; cocok untuk wisata hemat.
• Shoulder season (Des - Feb) ❄️ — Lebih tenang, tapi beberapa area bisa dingin dan berangin, terutama di dataran tinggi seperti Amman.
  

🕌 5 Masjid Populer di Yordania

🕌 1. Masjid Raja Abdullah I (King Abdullah I Mosque) – Amman

Lokasi: Distrik Al-Abdali, Amman
Sejarah: Dibangun antara tahun 1982 - 1989 oleh Raja Hussein sebagai penghormatan kepada kakeknya, Raja Abdullah I, pendiri Kerajaan Yordania.
Arsitektur: Dikenal dengan kubah biru raksasa berornamen mozaik dan ruang sholat luas yang dapat menampung hingga 7.000 jamaah. Kombinasi gaya modern dan tradisional Arab membuatnya menjadi ikon kota Amman.
Tips Wisata:

• 🕰️ Waktu terbaik berkunjung: pagi hingga siang hari (hindari jam sholat Jumat).
• 👗 Kenakan pakaian sopan; wanita disarankan menutup kepala dan bahu.
• 🎟️ Tiket masuk sekitar 2 JOD (sekitar Rp45.000).
• 📸 Fotografi diperbolehkan di area luar dan dalam (selama tidak mengganggu jamaah).

🕌 2. Masjid Raja Hussein Bin Talal – Amman

Lokasi: Amman Barat, dekat King Hussein Park dan Royal Automobile Museum.
Sejarah: Diresmikan tahun 2005 di masa pemerintahan Raja Abdullah II untuk menghormati mendiang Raja Hussein Bin Talal.
Arsitektur: Masjid terbesar di Yordania dengan empat menara dan kubah batu berwarna krem. Desainnya memadukan gaya klasik Islam dengan sentuhan modern yang megah.
Tips Wisata:

• 🌅 Pemandangan matahari terbenam dari pelatarannya sangat indah.
• 🚗 Tersedia area parkir luas dan akses mudah dari pusat kota.
• 👕 Patuhi aturan berpakaian sopan dan tenang selama waktu ibadah.

🕌 3. Masjid Al-Husseini (Grand Husseini Mosque) – Amman

Lokasi: Pusat kota Amman (Downtown), dekat pasar tradisional Al-Balad.
Sejarah: Awalnya dibangun pada masa Khalifah Umar bin Khattab, kemudian direnovasi pada tahun 1927 oleh Raja Abdullah I.
Arsitektur: Gaya klasik Timur Tengah dengan menara batu merah muda dan halaman luas. Masjid ini menjadi pusat aktivitas keagamaan dan sosial di kawasan tua Amman.
Tips Wisata:

• 🕌 Kunjungi setelah sholat untuk menikmati suasana pasar dan kehidupan lokal.
• 💧 Bawa botol air sendiri, terutama saat musim panas.
• 📸 Hindari memotret jamaah tanpa izin.

🕌 4. Masjid Abu Darwish – Amman

Lokasi: Bukit Jabal Al-Ashrafiyeh, Amman Selatan.
Sejarah: Dibangun tahun 1961 oleh Abu Darwish, tokoh masyarakat setempat, di atas bukit tertinggi di Amman.
Arsitektur: Ciri khasnya adalah pola batu hitam-putih bergaris zig-zag, menjadikannya salah satu masjid paling unik di Yordania. Dari pelatarannya, kamu bisa menikmati panorama kota Amman yang menakjubkan.
Tips Wisata:

• 🌇 Datang saat sore hari untuk menikmati pemandangan kota saat matahari terbenam.
• 🚕 Gunakan taksi karena jalan menuju bukit cukup menanjak.
• 👗 Kenakan pakaian tertutup; masjid ini cukup konservatif.

🕌 5. Masjid Abu Ubaidah Amer bin Al-Jarrah – Lembah Yordan (Deir Alla)

Lokasi: Deir Alla, di Lembah Yordan (Jordan Valley), sekitar 60 km dari Amman.
Sejarah: Didirikan di lokasi yang diyakini sebagai makam sahabat Nabi Muhammad ﷺ, Abu Ubaidah bin Al-Jarrah. Kompleks ini menjadi tempat ziarah penting bagi umat Muslim.
Arsitektur: Bangunan sederhana namun megah, dikelilingi taman dan area doa yang luas. Suasana tenang cocok untuk refleksi dan doa.
Tips Wisata:

• 🕋 Ideal dikunjungi pagi hari saat cuaca masih sejuk.
• 🚌 Akses mudah dengan mobil sewaan atau tur ziarah.
• 🙏 Hormati pengunjung yang berziarah dengan menjaga ketenangan dan berpakaian sopan.

🍜 Makanan Lokal Halal di Yordania

🍛 Mansaf: Rasa Kerajaan Yordania

📖 Tentang Mansaf
Mansaf adalah hidangan nasional Yordania yang melambangkan keramahan dan tradisi. Biasanya disajikan saat perayaan dan acara penting. Daging kambing dimasak dalam yogurt kering (jameed) dan disajikan di atas nasi dengan taburan kacang dan peterseli.

🍴 Tempat Terbaik untuk Mencoba

💡 Tips Pro

• Cicipi Mansaf dengan tangan kanan ala tradisi lokal.
• Tambahkan roti arab tipis sebagai pelengkap.
• Datang saat makan siang untuk suasana restoran yang ramai dan autentik.

👨‍👩‍👧‍👦 Persona Fit: Cocok untuk pecinta daging, penikmat makanan tradisional, dan keluarga yang ingin pengalaman otentik.

🍢 Falafel: Camilan Jalanan Renyah

📖 Tentang Falafel
Falafel adalah camilan jalanan populer di Yordania, terbuat dari kacang chickpea atau fava, dicampur rempah, lalu digoreng. Hidangan ini halal, vegetarian-friendly, dan mudah ditemukan di kota manapun.

🍴 Tempat Terbaik untuk Mencoba

💡 Tips Pro

• Nikmati dengan saus tahini lokal.
• Pasangkan dengan teh mint atau ayran.
• Falafel terbaik dimakan hangat langsung dari gorengan.

👨‍👩‍👧‍👦 Persona Fit: Cocok untuk vegetarian, pecinta street food, dan pencari camilan cepat.

🥗 Fattoush: Salad Segar

📖 Tentang Fattoush
Fattoush adalah salad tradisional Levant yang populer di Yordania. Berbahan dasar sayuran segar dan roti arab panggang, biasanya diberi dressing berbahan lemon dan sumac.

🍴 Tempat Terbaik untuk Mencoba

💡 Tips Pro

• Minta roti arab tambahan untuk mencocol dressing.
• Bisa dimakan sebagai hidangan pembuka atau pendamping utama.
• Cocok untuk disantap siang hari yang panas.

👨‍👩‍👧‍👦 Persona Fit: Cocok untuk penikmat makanan sehat, vegetarian, dan traveler yang ingin makanan ringan.

🥘 Makloubeh: Hidangan Terbalik yang Menghangatkan

📖 Tentang Makloubeh
Makloubeh (“terbalik” dalam bahasa Arab) adalah hidangan nasi bercampur sayuran dan daging yang dimasak dan dibalik sebelum disajikan. Hidangan ini populer di Yordania dan wilayah Levant, biasanya untuk makan keluarga.

🍴 Tempat Terbaik untuk Mencoba

💡 Tips Pro

• Pasangkan dengan yoghurt segar atau salad.
• Makloubeh terbaik dinikmati hangat.
• Biasanya dimakan bersama keluarga atau kelompok besar.

👨‍👩‍👧‍👦 Persona Fit: Cocok untuk pencinta makanan hangat, keluarga, dan yang suka hidangan tradisional berat.

🍨 Dessert / Manisan Halal di Yordania

🍮 Knafeh: Keju Manis Timur Tengah

📝 Mencicipi Hidangan
Aku menemukannya di kafe klasik di Downtown Amman. Lapisan Knafeh berwarna keemasan, renyah di luar dan lembut di dalam, ditaburi pistachio cincang. Saat gigitan pertama, keju manisnya meleleh di mulut, berpadu dengan sirup gula berbunga mawar yang harum. Rasanya manis tapi tidak berlebihan, hangat, dan memanjakan lidah.

📖 Tentang Knafeh
Knafeh adalah dessert khas Timur Tengah, populer di Yordania. Terbuat dari keju segar atau ricotta, lapisan adonan tipis, dan sirup mawar yang manis. Sering disajikan saat perayaan atau sebagai camilan manis di sore hari.

🍴 Tempat Terbaik untuk Mencoba

💡 Tips Pro

• Nikmati segera agar renyah tetap terasa.
• Cocok dipadukan dengan teh mint atau kopi Arab.
• Bisa dibawa sebagai oleh-oleh manis.

👨‍👩‍👧‍👦 Persona Fit: Pecinta dessert, penggemar manis, traveler yang ingin pengalaman autentik.

🍰 Baklava: Lapisan Klasik Kacang & Madu

📖 Tentang Baklava
Baklava adalah dessert klasik Timur Tengah, terkenal di seluruh Levant. Terbuat dari lapisan pastry tipis, kacang cincang, dan sirup manis atau madu. Biasanya disajikan saat perayaan atau sebagai camilan spesial.

🍴 Tempat Terbaik untuk Mencoba

💡 Tips Pro

• Pasangkan dengan teh mint untuk rasa seimbang.
• Beli dalam jumlah kecil, karena sangat manis.
• Pilih yang baru dipanggang untuk renyah maksimal.

👨‍👩‍👧‍👦 Persona Fit: Pecinta manis, penggemar pastry renyah, traveler yang ingin camilan tradisional.

🍧 Ma’amoul: Kue Kurma Tradisional

📖 Tentang Ma’amoul
Ma’amoul adalah kue tradisional Yordania yang biasanya disajikan saat perayaan keagamaan seperti Idul Fitri atau Natal Ortodoks. Terbuat dari semolina atau tepung, diisi kurma, kacang, atau pistachio.

🍴 Tempat Terbaik untuk Mencoba

💡 Tips Pro

• Nikmati dengan kopi Arab atau teh.
• Bisa dibawa pulang karena tahan lama.
• Cocok dicicipi bersama keluarga saat perayaan.

👨‍👩‍👧‍👦 Persona Fit: Cocok untuk pencinta manisan tradisional, keluarga, dan traveler yang ingin camilan ringan.

🍨 Muhallabia: Puding Susu Aromatik

📖 Tentang Muhallabia
Muhallabia adalah puding susu khas Timur Tengah. Terbuat dari susu, gula, dan tepung maizena, diberi aroma mawar atau bunga jeruk. Sering disajikan dingin, cocok di cuaca panas.

🍴 Tempat Terbaik untuk Mencoba

💡 Tips Pro

• Sajikan dingin agar lebih segar.
• Bisa ditaburi kacang cincang atau sirup mawar.
• Cocok sebagai dessert penutup ringan.

👨‍👩‍👧‍👦 Persona Fit: Pecinta dessert lembut, penikmat puding, cocok untuk semua usia.

🍮 Halawet el-Jibn: Manisan Keju

📖 Tentang Halawet el-Jibn
Halawet el-Jibn adalah dessert keju khas Yordania dan Suriah. Terbuat dari keju manis, digulung, dan disiram sirup manis, biasanya disajikan sebagai penutup makanan atau camilan manis.

🍴 Tempat Terbaik untuk Mencoba

💡 Tips Pro

• Nikmati segera agar tekstur kenyal tetap terasa.
• Cocok dipadukan dengan teh atau kopi Arab.
• Pilih yang baru dibuat untuk rasa optimal.

👨‍👩‍👧‍👦 Persona Fit: Cocok untuk pecinta keju manis, penggemar dessert unik, traveler yang ingin pengalaman manisan autentik.

🏙️ 5 tempat wisata populer di Yordania

🏰 Kota Kuno Petra

Lokasi: Wilayah Ma’an, selatan Yordania
Deskripsi: Petra adalah kota kuno Nabatean yang terkenal dengan arsitektur batu merah yang megah, seperti Al-Khazneh (The Treasury) dan teater kuno. Wisatawan bisa menjelajahi gua, jalan setapak, dan kuil kuno sambil menikmati panorama lembah yang menakjubkan.
Aktivitas: Hiking, fotografi, tur sejarah, jelajah gua.
Tips Wisata: Datang pagi untuk menghindari keramaian. Gunakan alas kaki nyaman.
Jarak dari Bandara Queen Alia: ±230 km (sekitar 3 - 4 jam berkendara).

🏞️ Laut Mati (Dead Sea)

Lokasi: Lembah Jordan, barat daya Amman
Deskripsi: Danau garam tertinggi di dunia yang memungkinkan pengunjung mengapung dengan mudah di air. Airnya sangat asin dan kaya mineral, dikenal untuk manfaat kesehatan dan kecantikan kulit.
Aktivitas: Mengapung di air asin, spa mineral, berjemur di pantai.
Tips Wisata: Gunakan lotion atau minyak sebelum berenang untuk melindungi kulit, jangan minum air laut.
Jarak dari Bandara Queen Alia: ±55 km (sekitar 1 jam berkendara).

🏜️ Wadi Rum (Lembah Bulan)

Lokasi: Wilayah Aqaba, selatan Yordania
Deskripsi: Gurun pasir luas dengan formasi batuan yang dramatis, dikenal sebagai “Lembah Bulan”. Sering dijadikan lokasi syuting film-film Hollywood karena keindahan alamnya.
Aktivitas: Jeep safari, naik unta, camping di tenda Bedouin, trekking.
Tips Wisata: Bawa air, topi, dan pelindung matahari. Malam hari sangat dingin, bawa pakaian hangat.
Jarak dari Bandara Queen Alia: ±320 km (sekitar 4 - 5 jam berkendara).

🏛️ Benteng Kerak (Kerak Castle)

Lokasi: Kota Al-Karak, selatan Yordania
Deskripsi: Benteng peninggalan era Crusader yang berdiri kokoh di atas bukit. Menawarkan pemandangan kota Karak dan sekitarnya.
Aktivitas: Tur sejarah, fotografi, belajar tentang arsitektur Crusader.
Tips Wisata: Datang pagi atau sore untuk menghindari panas siang hari.
Jarak dari Bandara Queen Alia: ±120 km (sekitar 2 jam berkendara).

🏖️ Aqaba (Kota Pantai Laut Merah)

Lokasi: Wilayah Aqaba, selatan Yordania
Deskripsi: Kota pelabuhan di Laut Merah, terkenal dengan pantai pasir putih, snorkeling, dan diving dengan terumbu karang yang indah. Cuaca hangat sepanjang tahun membuatnya ideal untuk wisata laut.
Aktivitas: Snorkeling, diving, berjemur, wisata kuliner laut.
Tips Wisata: Pilih resort tepi pantai untuk pengalaman maksimal, hindari bulan musim hujan.
Jarak dari Bandara Queen Alia: ±330 km (sekitar 4 - 5 jam berkendara) atau ±45 menit penerbangan domestic.