
Australia menjadi salah satu destinasi favorit warga Indonesia, baik untuk liburan singkat maupun bekerja sambil berwisata. Setiap tahunnya, ribuan pemegang paspor Indonesia mengajukan visa Australia dengan berbagai tujuan. Jika Anda berencana pergi ke Negeri Kanguru, memahami syarat, biaya, lama proses, dan cara apply visa Australia adalah langkah pertama yang wajib dilakukan. Panduan terbaru ini, diperbarui pada Agustus 2025, akan membantu Anda mempersiapkan segala hal dengan tepat sejak awal.
Jenis Visa Australia

(Sumber: mrzai.com)
Australia memiliki beragam jenis visa yang disesuaikan dengan tujuan kunjungan. Berikut beberapa pilihan yang paling umum diajukan:
Visa Kunjungan – Subclass 600
Cocok untuk liburan, mengunjungi keluarga atau teman, hingga menghadiri kegiatan bisnis singkat. Masa berlaku bervariasi, mulai dari 3 hingga 12 bulan, tergantung izin yang diberikan.
Visa Kerja & Liburan – Subclass 462
Diperuntukkan bagi pemohon berusia 18–30 tahun yang ingin bekerja sambil berlibur di Australia hingga 12 bulan. Umumnya tersedia pekerjaan di sektor pariwisata, pertanian, dan perhotelan.
Visa Pelajar – Subclass 500
Wajib dimiliki bagi Anda yang akan menempuh pendidikan di Australia. Durasi berlaku mengikuti lama program studi.
Visa Kegiatan Sementara (Bisnis & Lainnya) – Subclass 408
Digunakan untuk menghadiri konferensi, pertemuan bisnis, atau kegiatan profesional tertentu.
Visa Keluarga – Subclass 100
Memungkinkan tinggal bersama pasangan, anak, atau orang tua yang berstatus warga negara Australia atau penduduk tetap.
Visa Transit – Subclass 771
Dibutuhkan bagi pelancong yang transit di Australia dalam perjalanan menuju negara lain.
Syarat Visa Australia

Syarat dan ketentuan untuk mendapatkan Visa Australia dapat berbeda-beda tergantung pada jenis visa yang Anda ajukan. Namun, syarat umum yang harus dipenuhi adalah:
Jenis Visa | Syarat Dokumen Utama |
Visa Kunjungan (Subclass 600 – Tourist Stream) | Paspor, formulir aplikasi, bukti dana yang cukup untuk tinggal, bukti ikatan dengan Indonesia (misalnya pekerjaan, keluarga), bukti rencana perjalanan (itinerary), dan dokumen tambahan sesuai tujuan kunjungan (seperti undangan atau reservasi akomodasi) |
Visa Kerja & Liburan (Subclass 462 – Work and Holiday) | Paspor dari negara terkait, usia 18–30 tahun, pendidikan minimal sarjana atau diploma (kualifikasi perguruan tinggi). Bukti dana minimal sekitar AUD 5,000 dan dana untuk tiket pulang atau lanjutan. Tidak disertai tanggungan (dependent children). Sertifikat bahasa Inggris dan surat dukungan (letter of support) diperlukan, jika berlaku. |
Visa Pelajar (Subclass 500) | Dokumen masuk (Acceptance Letter) dari institusi pendidikan, paspor, formulir aplikasi, bukti dana studi dan hidup sesuai ketentuan, bukti asuransi kesehatan pelajar, serta bukti kemampuan Bahasa Inggris (bisa melalui IELTS atau sejenis). |
Visa Bisnis Sementara (Subclass 408) | Paspor, formulir aplikasi, bukti biaya, surat undangan dari penyelenggara acara atau perusahaan di Australia, bukti dana dan asuransi perjalanan. |
Visa Keluarga (misalnya Subclass 100) | Paspor, formulir aplikasi, bukti hubungan keluarga dengan sponsor (warga/permanent resident Australia), bukti dana, dan (jika dibutuhkan) asuransi kesehatan. |
Visa Transit (Subclass 771) | Untuk transit, diperlukan paspor dan formulir aplikasi; mungkin juga bukti tiket penerusan dan visa negara tujuan. |
Sumber: immi.homeaffairs.gov.au
Cara Apply Visa Australia

1. Pendaftaran Visa Australia Secara Offline
Anda dapat datang langsung ke AVAC Jakarta atau AVAC Bali dengan membawa dokumen lengkap.
Langkah-langkahnya:
- Isi formulir aplikasi manual – Pastikan semua informasi benar dan sesuai dokumen.
- Lampirkan dokumen persyaratan – Paspor, foto, bukti dana, asuransi perjalanan, tiket pesawat/akomodasi, dan dokumen tambahan sesuai jenis visa.
- Bayar biaya visa – Nominal tergantung jenis visa. Pembayaran bisa tunai atau kartu kredit.
- Hadiri wawancara (jika diminta) – Untuk verifikasi informasi dan kelengkapan persyaratan.
- Tunggu proses persetujuan – Status permohonan akan diinformasikan oleh AVAC atau melalui kontak yang Anda daftarkan.
💰 Estimasi biaya (update 2025):
- Visa Turis: AUD 105 (~Rp 1.000.000)
- Visa Kunjungan Bisnis: AUD 150 (~Rp 1.500.000)
2. Pendaftaran Visa Australia Secara Online (e-Visa)
Pendaftaran online dilakukan melalui ImmiAccount.
Langkah-langkahnya:
- Buat akun ImmiAccount di situs resmi.
- Pilih jenis visa yang sesuai dengan tujuan perjalanan.
- Isi formulir aplikasi online secara lengkap dan akurat.
- Unggah dokumen persyaratan (format PDF/JPG sesuai ketentuan).
- Bayar biaya visa menggunakan kartu kredit/debit, PayPal, atau UnionPay.
- Hadiri wawancara (jika diminta) di Kedutaan atau Konsulat Australia.
- Tunggu keputusan visa – biasanya 1–2 hari kerja untuk e-Visa, namun bisa lebih lama di periode sibuk.
💡 Keuntungan e-Visa:
- Tidak perlu stempel di paspor; status visa otomatis terdeteksi di sistem bandara.
- Bisa disimpan di smartphone atau dicetak sebagai cadangan.
Berapa Lama Proses Visa Australia?
Proses pengajuan visa Australia secara offline umumnya memakan waktu lebih lama dibandingkan dengan pengajuan online. Hal ini dikarenakan proses verifikasi dokumen dan pemeriksaan latar belakang yang dilakukan secara manual.
Perkiraan lama proses visa Australia offline bervariasi tergantung jenis visa, musim, dan kelengkapan dokumen. Berikut adalah perkiraan rata-rata lama proses visa Australia offline:
- Visa turis: 1-4 minggu
- Visa kunjungan keluarga: 2-6 minggu
- Visa pelajar: 3-7 bulan
- Visa anak: 12-24 bulan
- Visa bisnis: 2-4 minggu
Apakah Wisatawan di Bawah 17 Tahun Perlu Visa ke Australia?

Ya. Anak-anak di bawah usia 17 tahun tetap memerlukan visa untuk masuk ke Australia, sama seperti orang dewasa. Jenis visa yang diajukan menyesuaikan tujuan perjalanan, misalnya visa turis (Subclass 600) untuk liburan atau kunjungan keluarga.
Namun, ada persyaratan tambahan khusus bagi pemohon anak di bawah umur:
- Surat persetujuan orang tua/wali – Dinyatakan tertulis dan ditandatangani oleh orang tua atau wali sah.
- Bukti hubungan keluarga – Misalnya akta kelahiran, kartu keluarga, atau dokumen hukum yang relevan.
- Bukti dana – Orang tua atau wali harus menunjukkan dana yang cukup untuk biaya hidup anak selama di Australia.
- Asuransi kesehatan perjalanan – Wajib mencakup seluruh durasi kunjungan.
💡 Catatan:
- Proses pengajuan visa anak sama seperti orang dewasa, namun formulir dan dokumen diajukan oleh orang tua/wali.
- Jika anak bepergian tanpa kedua orang tua, pihak Imigrasi Australia biasanya meminta formulir persetujuan perjalanan tambahan yang diunggah melalui ImmiAccount.
Syarat Saldo Tabungan untuk Visa Turis Australia (Subclass 6000)

Salah satu persyaratan pengajuan visa turis Australia adalah membuktikan kemampuan finansial untuk membiayai diri selama perjalanan. Bukti ini biasanya berupa rekening tabungan dengan saldo minimal yang stabil selama 3 bulan terakhir.
Ketentuan saldo tabungan minimal per orang:
🗓 Tinggal hingga 3 bulan → Rp 10 juta
🗓 Tinggal 4–6 bulan → Rp 20 juta
🗓 Tinggal lebih dari 6 bulan → Rp 30 juta
Masa Berlaku Visa Australia
Masa berlaku visa ke Australia berbeda tergantung pada jenisnya. Berikut ringkasan untuk jenis visa yang paling umum diajukan:
Jenis Visa | Masa Berlaku |
Visa Working Holiday | 1 tahun (bisa diperpanjang hingga total 3 tahun) |
Visa Pelajar (Subclass 500) | Hingga 5 tahun (sesuai durasi studi) |
Visa Perjalanan (Subclass 600) | 3 bulan per kunjungan |
eVisitor | 3 bulan per kunjungan, berlaku selama 12 bulan |
Visa Kunjungan (Subclass 600) | 3, 6, atau 12 bulan (tergantung persetujuan) |
Penyebab Umum Visa Australia Ditolak
Pengajuan visa Australia bisa gagal jika persyaratan tidak terpenuhi atau dokumen tidak sesuai. Berikut alasan yang paling sering terjadi:
1. Dokumen & Informasi Tidak Lengkap
- Formulir tidak diisi penuh atau ada data yang kosong.
- Dokumen pendukung kurang, seperti bukti keuangan, akomodasi, tiket perjalanan, atau asuransi.
- Informasi tidak akurat atau berbeda antara formulir dan dokumen.
2. Tidak Memenuhi Persyaratan Visa
- Jenis visa tidak sesuai dengan tujuan perjalanan.
- Persyaratan usia tidak terpenuhi (misalnya Working Holiday hanya untuk usia 18–30).
- Bukti keuangan tidak mencukupi sesuai durasi kunjungan.
- Tidak memiliki asuransi kesehatan yang berlaku selama di Australia.
- Catatan kriminal di negara asal atau negara lain.
3. Faktor Lain
- Keamanan & karakter: kekhawatiran dari pihak imigrasi terkait perilaku atau riwayat pribadi.
- Risiko kesehatan: kondisi medis tertentu tanpa pemeriksaan atau izin medis.
- Pelanggaran imigrasi sebelumnya, seperti overstay atau pelanggaran aturan visa di Australia maupun negara lain.
Biaya Visa Australia
Biaya visa Australia berbeda untuk setiap pemohon, tergantung kewarganegaraan, jenis visa, dan persyaratan aplikasi. Untuk mengetahui estimasi biaya yang sesuai dengan situasi Anda, gunakan Visa Pricing Estimator di situs resmi Departemen Dalam Negeri Australia.

Sumber dari Estimator Harga Visa - Situs Resmi Departemen Dalam Negeri Australia
📌 Hal yang perlu diperhatikan:
- Kalkulator biaya tidak selalu mencakup biaya aplikasi kedua (second instalment) pada beberapa jenis visa.
- Biaya visa dibayar setelah pengajuan dan sebelum persetujuan.
- Informasi di kalkulator bersifat estimasi — untuk detail resmi dan terbaru, cek langsung situs Kedutaan Besar atau Konsulat Australia di Indonesia.
Tips Menghindari Penolakan Visa Australia

Untuk meningkatkan peluang persetujuan visa, perhatikan hal-hal berikut:
- Pahami persyaratan visa sesuai tujuan perjalanan sebelum mengajukan.
- Isi formulir aplikasi secara lengkap dan akurat, tanpa bagian kosong atau informasi yang ambigu.
- Lampirkan semua dokumen pendukung sesuai daftar yang diminta, termasuk bukti keuangan, akomodasi, tiket, dan asuransi.
- Ajukan permohonan lebih awal agar ada waktu jika diminta melengkapi dokumen atau wawancara.
- Pertimbangkan menggunakan agen resmi yang terdaftar untuk memastikan proses lebih rapi dan sesuai aturan.
📌 Jika visa Anda ditolak, banding hanya dapat diajukan jika ada bukti baru yang menunjukkan alasan kuat untuk persetujuan.
FAQs: Syarat, Biaya & Cara Apply Visa Australia 2025 (Terbaru)
Siapa yang perlu mengajukan visa untuk ke Australia?
Hampir semua warga negara asing memerlukan visa untuk masuk ke Australia, termasuk warga negara Indonesia. Jenis visa yang diajukan tergantung tujuan kunjungan (wisata, bisnis, studi, atau kunjungan keluarga).Apa itu Visa FA600?
Visa FA600 adalah visa pengunjung (Visitor Visa) yang memungkinkan Anda bepergian ke Australia untuk tujuan liburan, mengunjungi keluarga/teman, atau perjalanan bisnis jangka pendek.Berapa biaya visa FA600?
Untuk pengunjung dari luar Australia, biaya visa FA600 adalah AUD 190 per orang (sekitar IDR 2.000.000, tergantung kurs). Biaya ini belum termasuk pajak konsumsi atau biaya tambahan lain.Berapa lama visa FA600 berlaku?
Masa berlaku biasanya hingga 12 bulan, dengan izin tinggal maksimal 3 bulan per kunjungan. Namun, durasi pasti tergantung keputusan Imigrasi Australia.Berapa lama proses visa Australia?
Rata-rata 20–30 hari kerja, namun bisa lebih cepat atau lambat tergantung kelengkapan dokumen dan jumlah permohonan.