
🎒Apa Itu Hand Carry

Hand carry (juga disebut cabin bag atau carry-on luggage) ialah beg atau barang yang dibawa penumpang masuk ke dalam kabin pesawat dan disimpan di kompartmen atas (overhead compartment) atau di bawah kerusi penumpang.
🧳 Ciri-ciri hand carry:
- Dibawa bersama penumpang ke dalam pesawat (bukan masuk kargo).
- Biasanya ada saiz dan berat maksimum yang ditetapkan oleh setiap syarikat penerbangan (contohnya 7 kg dan saiz 56 x 36 x 23 cm – boleh berbeza ikut airline).
- Mudah untuk akses barang penting semasa penerbangan.

🧳 Contoh barang yang biasa dimasukkan dalam hand carry:

Kategori | Contoh Barang | Catatan |
📑 Dokumen | Paspor, tiket/boarding pass, visa, KTP | Wajib selalu di hand carry, jangan taruh di bagasi |
💻 Elektronik | Laptop, tablet, handphone, kamera, charger, kabel, power bank | ⚡ Power bank hanya boleh di hand carry, tidak boleh di bagasi terdaftar |
💍 Barang berharga | Dompet, uang tunai, kartu bank, perhiasan (emas, jam, cincin) | Lebih aman dibawa sendiri |
💊 Kesehatan | Obat-obatan pribadi, masker, hand sanitizer (<100 ml), tisu | Untuk kebutuhan selama perjalanan |
👕 Pakaian | Jaket/sweater, baju ganti, syal, sarung, bantal leher | Berguna jika bagasi delay/hilang |
🍫 Makanan | Snack kering (biskuit, cokelat, roti), botol minum kosong | Minuman >100 ml tidak boleh masuk |
🪥 Toiletries | Pasta gigi mini, sikat gigi lipat, lotion kecil, parfum mini, lip balm | Harus ukuran ≤100 ml dan masuk kantong plastik transparan |
🧴 Aturan Membawa Cairan dalam Hand Carry (3-1-1 Rule)

- Maksimal 100 ml per wadah
- Setiap botol/tabung berisi cairan, gel, atau aerosol tidak boleh lebih dari 100 ml.
- Walaupun botolnya 200 ml tapi isinya tinggal setengah → tetap tidak boleh.
- Wajib dimasukkan ke dalam 1 kantong plastik transparan
- Semua cairan harus disimpan dalam kantong plastik transparan dengan resleting (ziplock).
- Ukuran maksimal kantong: 20 cm × 20 cm dengan kapasitas 1 liter.
- Kantong harus bisa ditutup rapat dan akan diminta dikeluarkan saat pemeriksaan keamanan.
- Hanya 1 kantong per penumpang
- Setiap orang hanya boleh membawa 1 kantong plastik cairan.
- Kalau lebih dari itu, petugas bisa menyuruh untuk membuang atau memindahkan ke bagasi terdaftar (checked baggage).
✅ Contoh Cairan yang Boleh Dibawa (<100 ml)
- Minuman ukuran kecil (air mineral mini, jus, kopi botol kecil)
- Skincare: toner, serum, pelembap wajah
- Toiletries ukuran travel: sampo kecil, sabun cair, pasta gigi mini, mouthwash kecil
- Kosmetik cair: foundation, mascara, lip gloss
- Obat cair dalam botol kecil
🚫 Contoh Cairan yang Akan Disita (Tidak Boleh)
- Air mineral botol besar (500 ml / 1 liter)
- Parfum 150 ml meskipun isinya tinggal sedikit
- Sampo atau lotion ukuran 250 ml
- Minuman dari luar bandara dengan ukuran >100 ml
- Makanan berkuah (contoh: sup, sambal, atau saus dalam wadah besar)
⚠️ Pengecualian Aturan
- 🍼 Makanan & minuman bayi
- Susu formula, ASI, makanan bayi, air panas
- Boleh lebih dari 100 ml jika bepergian dengan bayi
- 💊 Obat cair
- Boleh lebih dari 100 ml
- Harus ada resep/surat dokter atau bukti kebutuhan medis
- 🛍️ Duty-free liquid
- Parfum, minuman beralkohol, kosmetik cair
- Harus dibeli setelah melewati pemeriksaan keamanan
- Wajib disimpan dalam kantong segel resmi dengan struk
- 🧴 Cairan khusus medis
- Misalnya insulin, cairan perawatan medis tertentu
- Biasanya memerlukan dokumen pendukung (surat dokter)
🚫 Konsekuensi Pelanggaran Aturan Cairan
🧴 1. Barang Cair Disita / Dibuang
- Semua cairan yang melebihi 100 ml per wadah (kecuali pengecualian) akan dibuang oleh petugas keamanan bandara.
- Tidak bisa dititipkan atau dimasukkan kembali ke bagasi terdaftar.
- Contoh: parfum 150 ml, body lotion 200 ml, minuman botol 500 ml → langsung disita.
⏳ 2. Tertahan di Pemeriksaan
- Scanner akan mendeteksi cairan berlebih, lalu tas dibuka oleh petugas.
- Proses ini bisa memakan waktu lama, apalagi saat antrean ramai.
- Bisa membuat penumpang terlambat boarding atau bahkan ketinggalan pesawat.
💸 3. Kerugian Finansial
- Barang cair bernilai tinggi yang tidak sesuai aturan akan hilang.
- Contoh: parfum branded, skincare ukuran besar, alkohol duty-free yang sudah dibuka dari segelnya.
- Tidak ada kompensasi atau penggantian dari pihak bandara maupun maskapai.
⚠️ 4. Catatan Keamanan
- Jika menolak membuang barang cair atau berdebat dengan petugas, bisa dianggap mengganggu keamanan penerbangan.
- Dalam kasus ekstrem, penumpang bisa:
- Ditolak masuk ke boarding gate.
- Dicatat dalam laporan keamanan bandara.
🌍 5. Risiko di Penerbangan Transit
- Bandara transit (Eropa, Australia, AS, dll.) sering melakukan pemeriksaan ulang cairan.
- Cairan duty-free tanpa segel resmi bisa disita di bandara transit, meski sudah lolos di bandara awal.

✈️ Kesimpulan Hand Carry Liquid

Membawa cairan dalam hand carry diperbolehkan, tapi harus mengikuti aturan ketat: setiap wadah maksimal 100 ml, semua cairan wajib masuk ke dalam 1 kantong plastik transparan berkapasitas 1 liter, dan hanya boleh 1 kantong per penumpang.
🚫 Jika melanggar, cairan akan disita/dibuang, proses pemeriksaan jadi lama, dan berpotensi merugikan penumpang.
✅ Namun, ada pengecualian untuk makanan/minuman bayi, obat cair dengan resep, serta cairan duty-free dalam segel resmi.
👉 Singkatnya: selama patuh aturan 100 ml & pengecualian resmi, cairan aman dibawa dalam hand carry tanpa masalah.
❓ FAQ Hand Carry Liquid
Berapa batas maksimal cairan di hand carry?
👉 Maksimal 100 ml per wadah, semua harus dimasukkan ke dalam 1 kantong plastik transparan berkapasitas 1 liter.Kalau botol 200 ml tapi isinya setengah, boleh?
👉 Tidak boleh. Aturan berdasarkan ukuran wadah, bukan isi di dalamnya.Boleh bawa lebih dari 1 kantong plastik cairan?
👉 Tidak boleh. Hanya 1 kantong per penumpang yang diizinkan.Cairan apa saja yang termasuk aturan ini?
👉 Minuman, shampoo, lotion, parfum, kosmetik cair, obat kumur, pasta gigi, dan semua bentuk gel/krim.Apa yang terjadi kalau bawa cairan lebih dari aturan?
👉 Cairan akan disita/dibuang oleh petugas keamanan bandara, tanpa penggantian.Perlu dikeluarkan dari tas saat pemeriksaan?
👉 Ya, cairan dalam kantong transparan biasanya harus dipisahkan dari tas saat melewati X-ray.