Ila Bellaa
13 Oktober 2024
Ketika kami pertama kali masuk hotel untuk check in, sudah ada tamu di depan sehingga kami harus menunggu. Butuh waktu cukup lama. Kemudian ketika kami ingin check in, resepsionis memberi tahu bahwa kamar kami memiliki beberapa masalah, yaitu ada beberapa masalah listrik padam di kamar kami. Tanda buruk pertama. Kami harus menunggu beberapa saat sementara mereka mencoba menyelesaikannya. Setelah beberapa menit kami bertanya lagi dan mereka mengatakan akan memberi kami kamar sementara dan perpanjangan masa tinggal kami akan diperpanjang menjadi 1 jam lagi. Resepsionisnya baik dan sopan.
Jadi kami diberi kamar sementara selama sekitar 30 hingga 40 menit, kamar kami diperbaiki dan mereka memanggil kami untuk menuju kamar kami di lantai 2.
Kami menuju kamar kami dan AC-nya bukan tipe unit, melainkan tipe langit-langit seperti built in. Pasangan saya tidak menyukainya karena tidak cukup dingin. Tetapi bagi saya suhunya lumayan.
Bintang utamanya adalah jacuzzi. Kami benar-benar menikmati jacuzzi, sangat romantis dan indah di malam hari. Namun saat kami ingin tidur, saya mendengar banyak suara aneh, yang paling parah adalah mendengar seseorang mendengkur sangat keras sehingga saya tidak bisa tidur. Saya tidak pernah mendengar suara seperti ini dari hotel lain tempat kami menginap. Selain jacuzzi, menurut saya ini hanyalah hotel biasa.
Selain jacuzzi, nilai plusnya adalah bidet, tempat tidur yang tinggi, dan kebersihannya juga. Resepsionisnya juga sopan dan baik. Tempatnya bagus, tetapi saya akan memilih Rest Bugis yang berada tepat di sebelahnya untuk mendapatkan suasana yang lebih baik.
Teks AsliTerjamahan disediakan oleh Google