Pasangan di sini, menginap 7 malam, tidur di siang hari dan keluar di malam hari.
Kami harus meminta ganti kamar dua kali:
- kamar pertama di lantai 6 memiliki pemandangan indah dan balkon. Namun, suasana selalu bising di siang hari karena entah bagaimana koridor L6 digunakan oleh staf rumah tangga sebagai markas de facto mereka di mana mereka mengobrol satu sama lain, menonton video, atau melakukan panggilan video. Selain itu, suara-suara dari jalanan juga terdengar jelas.
- kamar kedua di lantai 2 tempat kami diubah berada di sudut. Itu sedikit lebih luas daripada yang pertama dan sangat tenang (berada di sudut belakang hotel). Tidak ada pemandangan seperti di samping gedung berikutnya, namun tetap memiliki jendela yang membuka ke atap gedung berikutnya. Kami menemukan jendela tidak dapat dikunci, dan meminta perubahan kamar lagi karena masalah keamanan.
- Kamar kami berikutnya berada di lantai 3 dan tepat di atas kamar sebelumnya. Itu juga tidak memiliki pemandangan dan kurang sepi (tapi masih lebih damai daripada kamar pertama) tetapi memiliki jendela yang bisa dikunci. Namun kecoak di ruangan ini lebih kurang ajar dan sering muncul.
Lokasi: agak jauh dari jalur utama ******, namun memiliki teh susu koi sekitar 7 menit berjalan kaki, dan beberapa restoran lokal.
Sarapan di rumah: variasi yang cukup dan rasanya enak, meskipun hanya sedikit variasi dari hari ke hari.
Staf: ramah dan membantu, meskipun perlu sedikit kegigihan untuk menyelesaikan masalah Anda.
Teks AsliTerjamahan disediakan oleh Google