Berpusat pada Opera Sichuan, pertunjukan ini menyatukan benda-benda warisan budaya takbenda seperti perubahan wajah dan semburan api, Sichuan Qingyin (sejenis musik rakyat), dan wayang kulit, menampilkan hakikat seni Bashu melalui pertunjukan profesional.
Menikmati pertunjukan sambil duduk dan menyeruput teh dalam mangkuk tertutup memungkinkan aroma teh menyatu dengan seni, melepaskan diri dari metode menonton pertunjukan tradisional dan menghadirkan rasa partisipasi yang lebih dalam.
Teater ini dihiasi dengan unsur-unsur Sichuan seperti lentera merah dan anyaman bambu, menciptakan kembali pesona Sichuan baik dari sudut pandang visual maupun pengalaman, yang memungkinkan pengunjung untuk membenamkan diri dalam suasana yang semarak dari warisan Sichuan yang berusia ribuan tahun.