






_FL***86Pelayanannya sangat baik, stafnya sangat antusias, dan ada musik dansa untuk dinikmati semua orang. Ini pertama kalinya saya ke Yunnan, dan ini juga pertama kalinya saya makan pilaf. Rasanya sangat kaya dan lezat. Hidangan penutupnya lezat 😄 Hahaha
Pelayanannya sangat baik, stafnya sangat antusias, dan ada musik dansa untuk dinikmati semua orang. Ini pertama kalinya saya ke Yunnan, dan ini juga pertama kalinya saya makan pilaf. Rasanya sangat kaya dan lezat. Hidangan penutupnya lezat 😄 Hahaha
Sosis iga pedas, tahu hitam susu buatan sendiri Jianshui, dan satu set ini juga sangat hemat biaya. Cukup untuk dua orang. Keluarga mereka memiliki porsi yang cukup. Mereka juga memiliki pertunjukan pada jam 8:00 malam dan menonton pertunjukan. Sikap gadis kecil
Harus memberikan pujian bintang lima kepada Prince Dianchi Barat Lijiang! Toko ini benar-benar mengatasi selera saya! Tahu susu bungkus khusus rasanya luar biasa. Lingkungannya sangat Naxi, dan lentera kertas Dongba dan jendela ukiran kayu ada detail di mana-mana. Pelayan itu hangat dan bijaksana, dan dia juga mengajari kami cara mengatur air yang otentik. Anda dapat makan hidangan Yunnan otentik seratus yuan per kapita, dan rasio harga/kinerja terlalu tinggi! Saya sudah merekomendasikannya kepada semua teman yang datang ke Lijiang, itu jelas merupakan salah satu restoran paling layak untuk dicoba di kota kuno
Enak banget, enak banget, enak banget, lokal banget, pelayanannya bagus banget, ramah banget
Makanannya lezat dan pertunjukan budaya oleh para gadis. Musiknya memekakkan telinga dan orang-orang yang merokok di restoran benar-benar merusak pengalaman.
Restoran yang indah! Makanannya enak dan suasananya nyaman sekali. Pasti direkomendasikan!
Restoran ini dekat dengan hotel kami dan cukup populer. Kami menikmati makan malam terakhir kami di Lijiang di sini! Setelah mengunjungi Istana Mufu di pagi hari dan menikmati sepotong umpan, kami datang ke restoran untuk makan malam dan hanya memesan dua hidangan. Ayam tulang hitamnya asam pedas, dan lauknya termasuk rebung dan bawang. Bawangnya terasa agak seperti acar lobak, dan awalnya saya tidak menyadarinya, haha. Ikan gunung salju panci tembaga empuk dan lembut, dan rasa asam pedasnya cocok dengan nasi. Pelayan juga membawakan kami teh mentega. Ini pertama kalinya saya minum teh mentega, dan saya pikir saya tidak akan bisa beradaptasi dengannya. Setelah menyesapnya, saya merasa sangat lezat. Saya akan memesannya sendiri nanti. Suasananya bagus, dan pelayanannya juga luar biasa.