






annakeanuSuasananya cukup nyaman, dengan nuansa nostalgia! Stafnya sangat ramah dan makanannya disajikan dengan cepat. Saya memesan tahu goreng khas, nasi goreng Indonesia, dan telur orak-arik di atas roti panggang Prancis bermentega. Rasanya lezat dan harganya terjangkau.
Suasananya cukup nyaman, dengan nuansa nostalgia! Stafnya sangat ramah dan makanannya disajikan dengan cepat. Saya memesan tahu goreng khas, nasi goreng Indonesia, dan telur orak-arik di atas roti panggang Prancis bermentega. Rasanya lezat dan harganya terjangkau.
[Mint] Suasana: Toko ini terletak di lantai M Zhengjia Plaza, dekat akuarium besar. Papan namanya jelas dan mudah ditemukan. Toko ini terbagi menjadi dua ruang makan. Ruang makan bagian dalam baru buka setelah ruang makan bagian luar penuh. Ruang makan bagian luar agak remang-remang dan banyak asap. Ada diskon untuk Kartu Guangfa hari itu, diskon 39 dari 50. Kami masing-masing memesan sendiri lalu berbagi. Kali ini brokolinya agak terlalu matang, tapi secara keseluruhan rasanya enak.
Dulunya terletak di Fashion Tianhe, tetapi sekarang berada di lantai M Grandview. Mudah ditemukan, berkat gang kecil di sebelah akuarium besar. Yunsuanfu sedang mengadakan promosi Festival Musim Semi, menawarkan diskon 50% untuk 100 yuan. Kami bertiga memesan 151 yuan, tetapi akhirnya membayar 101 yuan. Penawaran itu sangat mengenyangkan dan sepadan, meskipun banyak hidangan dim sum yang tidak tersedia. "Mie Daging Sapi Tumis ala Hong Kong" tidak terlalu berminyak, dan mi-nya tidak terlalu kenyal. Rasanya enak. "Wafel Susu Bocor" memiliki susu di tengah dan Ovaltine di luar, tetapi tidak terlalu manis. Rasanya lumayan. "Tahu Goreng Khas", "Lumpia Mie Tiga Warna", "Kale Jahe", dan "Sayap Ayam Bawang Putih" semuanya enak. Saya akan mencoba hidangan lainnya lain kali.
Gaya Kowloon Ice House mengingatkan kita pada Hong Kong beberapa dekade lalu, dengan grafiti dan lampu neon yang menghiasi dinding, menciptakan suasana retro nan nostalgia. Yang paling menarik adalah menunya yang dirancang layaknya buku komik dengan gambar hidangan, yang cukup unik. Menu yang direkomendasikan antara lain teh susu bohlam (17 yuan) dan dua egg tart (10 yuan). Pilihan lainnya termasuk udang dan sosis (16 yuan), tahu goreng khas mereka (18 yuan), berbagai hidangan nasi panggang (sekitar 38 yuan), dan menu reguler dengan harga terjangkau (30 yuan). Jika Anda menginginkan pengalaman bersantap yang unik dan bergaya retro, tempat ini adalah pilihan yang tepat.
Jangan tertipu oleh namanya; sajian mereka lebih dari sekadar kedai es krim dan bisa dibilang restoran teh. Dekorasinya sangat bergaya Hong Kong, bahkan mengingatkan kita pada Kowloon Walled City. Dibandingkan dengan restoran lain di lantai dasar Grandview Plaza, restoran ini unggul dalam hal dekorasi dan sanitasi. Porsinya besar, dan nasinya ditumpuk tinggi seperti gunung, menjadikannya pilihan yang tepat. Rasanya cukup lezat, sebanding dengan merek-merek ternama seperti Tsui Wah dan Cousin. Spesialisasi mereka adalah teh susu es loli, di mana Anda cukup memasukkan es loli ke dalam teh susu. Ini adalah suguhan yang bergaya, tetapi agak terlalu manis, jadi tidak semua orang akan menyukainya.
Kowloon Ice House (Cabang Zhengjia Plaza) terletak di lantai dasar Zhengjia Plaza di Jalan Tianhe, dekat dengan Stasiun Sports Center (Jalur Metro 1) dan halte bus. Restoran kecil ini menghadirkan suasana restoran teh khas Hong Kong, mengingatkan pada gaya Hong Kong era 1980-an dan 1990-an, menciptakan suasana nostalgia. Pangsit goreng adalah camilan tradisional Kanton yang renyah dan lezat. Bola keju goreng digoreng hingga renyah, dengan isian keju yang meleleh seperti lava. Susu segar disajikan dalam gelas, segar dan harum.