






al317Meskipun tempatnya kecil, panekuk daging kambing rebusnya luar biasa lezat. Masakan Barat Laut mungkin agak berminyak, tetapi panekuk rebusnya sangat harum. Saya tak bisa berhenti menikmati hidangan pertama, jadi saya memesan lagi. Panekuknya agak mirip mi; saya tidak yakin kenapa disebut "panekuk." Tambahkan beberapa lauk yang menyegarkan untuk menyempurnakan rasanya.
Meskipun tempatnya kecil, panekuk daging kambing rebusnya luar biasa lezat. Masakan Barat Laut mungkin agak berminyak, tetapi panekuk rebusnya sangat harum. Saya tak bisa berhenti menikmati hidangan pertama, jadi saya memesan lagi. Panekuknya agak mirip mi; saya tidak yakin kenapa disebut "panekuk." Tambahkan beberapa lauk yang menyegarkan untuk menyempurnakan rasanya.
Restorannya baru buka pukul 11.00, dan saya tidak mau antre. Sekembalinya dari Crescent Lake, saya langsung menuju Guohui Desert Hu Lamb Braised Pancakes, dan sebelum pukul 11.00. Saya hanya memesan mi domba braised. Teh gratisnya kaya dan harum; air kulit aprikotnya manis dan asam; mi lebarnya kenyal dan kenyal; potongan daging dombanya banyak dan kenyal; kaldu dombanya harum dan juicy. Saya juga memesan beberapa daun bawang cincang untuk ditaburkan di atas warna merah, hijau, putih, dan ungu, yang benar-benar menggugah selera saya...
Selama di Dunhuang, saya mencoba hidangan-hidangan berikut: iga domba jintan, domba suwir, panekuk domba rebus, hati domba tumis, dan mi keledai. Minuman: Air kulit aprikot Ini interpretasi pribadi saya tentang masakan Dunhuang, ya? Restoran ini benar-benar punya segalanya. Jika Anda punya pilihan lain, silakan tambahkan! Panekuk rebusnya ternyata cukup terjangkau: 68 di menu, dan dengan pembelian grup, tersedia dua lauk seharga 68. |Selai Dunhuang ^^ Awalnya saya pikir ini hidangan dingin, tapi ternyata panas. |Panekuk rebus Huyang ^^ Sebagai orang utara, saya sangat suka mi, dan kombinasi iga domba dan mi rebusnya luar biasa! 😊 Gunakan juga poin Dianping untuk membayar, dan dapatkan lebih banyak penghematan dengan diskon kartu bank! Anda juga bisa menggunakan pembelian grup selama Hari Buruh. Secara keseluruhan, makanannya enak dan terjangkau, dan para pelayannya sopan dan membantu. Mungkin karena pandemi dan jam istirahat makan siang, saya datang siang hari, jadi tidak banyak pelanggan dan pengunjungnya juga tidak terlalu ramai, jadi relatif aman.
🌸Restoran ini berjarak sekitar 5 kilometer dari kawasan wisata Gunung Mingsha dan Danau Crescent, sekitar 10 menit berkendara. Saya sengaja ke sana karena melihat ulasan bintang 5. Sejujurnya, tempat ini tidak terlalu bagus, tetapi tempat ini cukup nyaman untuk mampir dan makan cepat. ⭐️Hidangan dagingnya berlimpah dan harganya terjangkau. Ini adalah tempat makan paling teliti yang kami kunjungi selama perjalanan 10 hari kami ke Tiongkok Barat Laut! 🌿Suasananya biasa saja, tetapi bisnis mereka sangat bagus. Selama musim puncak liburan Hari Nasional, setelah pukul 13.00, hanya ada sedikit kursi di dalam, dan banyak meja di luar, yang hampir penuh! 👩🏻🍳Pelayanannya kurang proaktif, tetapi mereka responsif. Makanan disajikan cukup cepat, kecuali ikannya, yang agak lambat karena mereka memotongnya dalam keadaan segar. "Air Kulit Aprikot" Air kulit aprikot mereka agak manis, tanpa sedikit pun rasa aprikot. Rasanya lebih seperti jus plum hitam! Dunhuang Jelly sangat berbeda dengan jelly yang kami pesan di Shanghai. Jeli ini direkomendasikan oleh meja di sebelah kami, tetapi tidak ada yang menyukainya. Telur Orak-arik Daun Bawangnya lumayan. Daun bawangnya sangat harum, dan teman saya menyukainya. Saya merasa daun bawangnya agak mirip kucai, yang menurut saya agak kurang cocok. Iga Domba Panggangnya lumayan, dan porsinya lumayan, tetapi beberapa bagiannya sulit dikunyah. Ikan Trout Merahnya lumayan, dan rasanya mirip dengan ikan trout kukus yang kami pesan di sini. Tidak banyak tulangnya, dan sama sekali tidak amis. Orang Selatan mungkin menyukai hidangan ini. Pancake Rebus Ayam awalnya dimaksudkan sebagai panekuk rebus daging kambing, tetapi meja di sebelah kami mengatakan aromanya terlalu kuat. Karena takut tidak terbiasa, kami memesan ayam saja. Ayamnya lumayan, tapi isinya kebanyakan kaki dan tulang. Mi-nya lumayan, tapi bumbunya kurang meresap, dan agak amis.
Restoran yang terkenal di internet ini menawarkan panekuk domba rebus yang lembut dan harum, dan daging domba yang ditarik tangan terasa empuk dan segar tanpa bau daging kambing! Biji elm gorengnya juga sangat harum! Pelayanan: Luar Biasa! Teh gratis, porsi besar, dan tidak ada pesanan berlebihan untuk mencegah pemborosan! Restoran yang benar-benar teliti!