Saya merasa masih tidak merekomendasikan hotel di tempat indah ini. Anda tidak perlu membeli tiket saat memesan kamar. Hotel tempat saya menginap sendiri memberi saya kamar standar dengan tempat tidur twin. Seorang teman lokal Indonesia membawa saya untuk check in dan memberi tahu pihak hotel jika saya bisa pindah ke kamar double. Jawabannya mengatakan bahwa harganya berbeda, tetapi pesanannya jelas menyatakan Anda dapat memilih antara tempat tidur queen atau tempat tidur kembar, dan kemudian mereka menyatukan kedua tempat tidur tersebut. Apalagi fasilitas hotelnya sudah tua dan sofanya sudah rusak dan kulitnya tergores. Dan saya merasakannya di dalam
Tidak ada yang menyenangkan. Setelah saya akhirnya check out, saya meminta staf hotel untuk membantu mengantarkan saya ke pintu keluar, mereka mengirim saya ke gerbang barat, yang bukan pintu keluar besar yang saya masuki saat itu. Apalagi banyak pengemudi mobil yang tidak punya SIM di Ximen, jadi pastikan untuk tidak mengambil mobilnya. Terlalu membingungkan. Katanya saya harus berjalan jauh untuk mendapatkan taksi, dan Grab tidak akan masuk. Harganya biayanya dua kali lebih tinggi dari biaya yang harus saya bayarkan jika menggunakan Grab. Pastikan untuk naik taksi di luar Ximen, Anda bisa mendapatkan Grab! ! ! Saya berharap staf hotel tidak berperilaku seperti ini dengan pengemudi mobil yang tidak memiliki izin, sangat tidak menyenangkan. Dan areanya sangat luas. Hanya cocok untuk berkendara dengan membawa barang bawaan, jadi tidak disarankan. Namun setiap orang mempunyai kelebihannya masing-masing
Teks AsliTerjamahan disediakan oleh Google