Myko Hotel Makassar

Lokasi sangat bagus, satu pusat perbelanjaan, sangat nyaman untuk makan dan berbelanja

Tidak Ada yang Lebih Penting Daripada Pelayanan yang Baik Lokasi hotel ini sempurna! Karena berada di area yang sama dengan Mal Panakkukang, bukan berarti lebih nyaman. Tamu hotel akan menunggu lebih dari 10 menit hanya untuk lift, dan ada empat, tetapi hanya dua yang beroperasi; satu hanya untuk staf hotel. Jadi, jika Anda berencana untuk keluar untuk makan atau berjalan-jalan di hotel, persiapkan diri Anda terlebih dahulu: lift kemungkinan besar akan penuh, dan Anda bisa menunggu dua putaran, yang sangat tidak nyaman, terutama jika Anda bersama orang tua dan anak-anak. Saya ditangani oleh resepsionis yang sangat pelit yang mengatakan, "Saya minta maaf" atas kurangnya informasi yang tidak diberikan mengenai makan siang gratis yang disediakan. Saya menelepon dua kali sebelum tiba di hotel dan bertanya kapan makan siang akan disajikan. Mereka hanya mengatakan akan dari jam 12 hingga 5 sore, dan tidak pernah ada informasi bahwa prasmanan akan tutup pada pukul tiga sisanya dibawa pulang ke kamar. Misinformasi membuat konsumen seperti dijebak. Resepsionis hanya mengatakan: seharusnya itu disampaikan; Saya bilang iya, saya paham bahwa itu seharusnya menjadi tanggung jawab tim hotel, bukan saya. Lalu dia bilang bahwa itu adalah aturan umum di sini. Saya kaget, bagaimana mungkin dia bisa berkata seperti itu kepada saya. Anda tidak bisa memaksa tamu hotel untuk memahami peraturan internal sementara saya baru pertama kali menginap di hotel ini. Tidak berhenti di situ, resepsionis ini, saya minta tolong ke bellboy, tetapi dia bahkan tidak bertanya di mana saya menaruh barang-barang saya, dan beberapa saat kemudian, dia melayani tamu di belakang saya tanpa menutup proses layanan dan check-in saya dengan baik. Dia bahkan tidak pernah tersenyum kepada saya selama layanan, yang diajarkan di semua sekolah pariwisata di seluruh dunia dan merupakan hal mendasar dalam bisnis perhotelan: semua orang tahu tentang itu. Saya menginap dengan keponakan saya, dan saya meminta sabun tambahan keesokan harinya. Sayangnya, pihak hotel tidak akan menambahkan sabun mandi yang sudah mereka sediakan dalam botol kecil yang hanya cukup untuk satu kali mandi orang dewasa. Saya tidak berharap untuk menginap dengan perlengkapan mandi yang memadai atau botol sabun yang besar, maksud saya, karena menurut saya itu masih hal yang wajar untuk diminta di hotel lain di mana pun Anda tinggal, bahkan di hotel bintang 1 atau 2. Jangan harap bisa dapat ketenangan dan kenyamanan saat makan malam dan sarapan karena sangat ramai. Terlepas dari hotel yang sudah full-booked, itu tugas manajemen hotel, mereka harus bisa mengatur proses sarapan dengan memberikan sedikit strategi terkait jam makan atau antrian di restoran karena setahu saya Makassar masih dalam pengaturan pembatasan level 2 di masa pandemi, dan itu tidak berlaku di hotel ini saat sarapan. Hotel ini punya spot foto yang cantik dan bagus untuk dikunjungi. Sayangnya, semuanya diberi garis larangan. Saya tidak habis pikir kenapa kita harus menginap di tempat yang desainnya bagus, tapi tidak bisa menikmati sesuatu untuk sementara waktu untuk berfoto dan menikmati keindahannya. Semuanya diberi garis larangan seperti yang terjadi di sekitar lokasi tersebut. Namun, ada dua hal yang perlu diperhatikan