Pengguna Anonim
18 Februari 2024
Lobi hotel sangat indah. Hotelnya sangat penuh perhatian dan menyediakan restoran teh sore, yang menyediakan biskuit, teh, dan kopi itu, bantalnya susah banget buat tidur. Tidak ada penghangat ruangan, padahal saklarnya nyala. Ada AC dan pemanasnya. Saya atur suhunya ke 30 derajat dan nyalakan angin kencang, tapi seluruh ruangan seperti freezer, dan suhunya terus turun hingga mencapai 19 derajat. Akhirnya saya tidak tahan lagi dan menelepon meja depan untuk mencari tahu. Tidak ada alat pemanas di hotel ini. Panas sekali kalau ditutupi selimut, tapi sangat dingin jika tidak ditutupi selimut. Tidak bisakah ada keseimbangan? Mulai sekitar jam 10 malam, terdengar suara air mengalir yang deras di dalam kamar, suara tersebut bukan berasal dari kamar mandi dan toilet, melainkan dari jalan depan toilet gak bisa tidur semalaman, padahal hotelnya ada bangunannya yang terpasang. Ada sepasang penyumbat telinga, tapi saya benar-benar tidak terbiasa tidur dengan penyumbat telinga. Yang aneh, suara bising air mengalir berhenti setelah jam 6 pagi, dan tidak ada suara sama sekali. Saya tidak bisa tidur nyenyak di malam hari selama perjalanan ini.
Teks AsliTerjamahan disediakan oleh Google