Homestay ini terletak di hilir kota kuno, dengan Sungai Tuojiang di depan pintu, dan sangat mudah untuk berjalan kaki ke kota kuno. Setelah saya melakukan reservasi, pemilik toko langsung menelepon saya. Karena sulit untuk parkir di depan toko, mereka mengarahkan saya ke tempat parkir terdekat, yang berjarak 3 menit berjalan kaki.
Fasilitasnya relatif tua, kebersihannya rata-rata, AC-nya tidak terlalu panas, tetapi ada selimut listrik. Yang lebih parahnya lagi, air di shower sangat kecil dan tidak terlalu panas, jadi kami tidak mandi karena takut masuk angin.
Sarapan pagi dilaksanakan dari pukul 06.30 sampai pukul 09.00, dan setengah waktu telah habis pada pukul 08.45. Beberapa bibi bahkan tidak bertanya apakah kami butuh lebih banyak makanan dan sudah tidak sabar untuk mengumpulkan sisa-sisanya. Itu benar-benar membuat saya marah.
Teks AsliTerjamahan disediakan oleh Google