Zhuangzhihaoqingzaiwoxin
30 Oktober 2024
Pada akhir pekan, saya dan istri bepergian ke Beijing. Mengingat jika kami berkendara sendiri, kami tidak akan bisa masuk ke dalam Jalan Lingkar Kedua Beijing dengan plat nomor asing, jadi kami memilih bepergian dengan kereta api berkecepatan tinggi, yang dapat mencapai kita dalam waktu lebih dari setengah jam. Perjalanan ini terutama menuju Museum Nasional, Lapangan Tiananmen, Istana Musim Panas Lama, Istana Musim Panas dan tempat-tempat lainnya yang dapat dicapai dengan naik Metro Jalur 4 dan Jalur 1, dan terakhir memilih Atour Hotel (Stasiun Kereta Api Selatan Beijing). Mari bicarakan perasaan Anda: Pertama, lokasi hotel dekat dengan Stasiun Kereta Api Beijing Selatan, dan biaya taksi sekitar 20 yuan. Hotel menyediakan layanan penjemputan atau pengantaran satu kali, tetapi ada persyaratan waktu, dan kami tidak menikmatinya. Untuk naik Metro Jalur 4 dari hotel, Anda harus pergi ke Stasiun Kereta Api Beijing Selatan. Dibutuhkan 10 menit dengan sepeda dan setengah jam berjalan kaki. Sangat tidak nyaman untuk memasuki stasiun dan menemukan Jalur 4 lagi. Kedua, hotel ini memiliki fasilitas yang lengkap serta bersih dan rapi. Ketiga, walaupun sarapannya kurang kaya, tapi rasanya lumayan enak. Keempat, dalam hal layanan: Saya telah menginap di Atour Hotel berkali-kali sebelumnya dan saya merasa staf layanannya sangat profesional, antusias, dan penuh perhatian. Tapi kali ini berbeda. Kami tiba di Hotel Atour sekitar jam 11 pagi pada hari Sabtu dan bertanya apakah kami bisa check-in lebih awal. Staf layanan meminta saya untuk memberikan kartu identitas saya dan nama orang yang memesan tidak ada informasi check-in, jadi saya berikan informasinya di Ctrip. Setelah membaca informasi reservasi, staf layanan memberi tahu kami bahwa kamar belum siap, jadi kami menyimpan koper troli di hotel. Kami kembali ke hotel sekitar jam 11 malam. Saat kami check in lagi, petugas pelayanan meminta saya untuk memberikan informasi reservasi dan KTP saya Saya menunjukkan kepadanya informasi reservasi di Ctrip lagi dan kemudian check in. Check in. Saya tidak tahu apakah ini masalah dengan Ctrip atau hotelnya, tapi menurut saya staf layanan harus menyerahkannya atau membuat catatan. Setelah masuk kamar, saya ingin membuatkan teh untuk menghilangkan rasa lelah, ternyata hotel tidak menyediakan teh atau kopi. Saya menelepon untuk memberi tahu kami dan staf layanan meminta kami untuk melihat dengan cermat. Setelah berulang kali dicari dan dipastikan tidak ada, kami minta petugas servis datang dan mencari sendiri akhirnya petugas servis tidak datang, dan robotnya dikirim, haha. Sikap staf layanan. . .
Teks AsliTerjamahan disediakan oleh Google