> > >

Terbang dari Bosnia dan Herzegovina ke Yunani: Informasi yang Perlu Diketahui

Maskapai populer Aegean Airlines
Bulan termurah Oktober

Cari Penerbangan dari Bosnia dan Herzegovina ke Yunani

Bandingkan penerbangan dari Bosnia dan Herzegovina ke Yunani dengan mudah dan temukan tiket termurah yang tersedia!

Pulang-Pergi
Sekali Jalan
Multi-Kota
Penerbangan langsung
  • 1
    Berangkat dari
    AthenaSemua bandara
    Tambah destinasi
  • 1 Dewasa, Ekonomi
Cari

Temukan Penerbangan Termurah ke Yunani dari Bosnia dan Herzegovina

Sedang mencari penerbangan murah dari Bosnia dan Herzegovina ke Yunani? Lihat deretan harga menarik ini untuk 90 hari ke depan, mulai dari Rp 850.629 untuk tiket sekali jalan dan Rp 2.372.689 untuk tiket pulang-pergi.

  • Pulang-Pergi
  • Satu Arah

Harga yang dicoret dihitung berdasarkan harga rata-rata rute terkait di Trip.com.

Pertanyaan Umum: Penerbangan dari Bosnia dan Herzegovina ke Yunani

  • Kapan waktu termurah untuk terbang dari Bosnia dan Herzegovina ke Yunani?

    Kalender penerbangan kami menunjukkan bahwa tanggal perjalanan termurah selama 90 hari ke depan adalah pada tanggal 2025-04-03 untuk penerbangan sekali jalan.
  • Berapa harga tiket pesawat termurah ke Yunani dari Bosnia dan Herzegovina?

    Penerbangan pulang-pergi termurah dari Bosnia dan Herzegovina ke Yunani adalah melalui rute Sarajevo ke Athena, dengan harga mulai dari Rp 2.372.689 untuk perjalanan pulang-pergi antara tanggal 2025-03-25 dan 2025-03-28.
  • Apa maskapai termurah yang terbang ke Yunani dari Bosnia dan Herzegovina?

    Maskapai penerbangan termurah yang terbang ke Yunani dari Bosnia dan Herzegovina adalah Wizz Air Malta, dengan rute dari Sarajevo ke Athena.
  • Maskapai apa yang terbang dari Bosnia dan Herzegovina ke Yunani?

    Aegean Airlines adalah maskapai yang sering terbang dari Bosnia dan Herzegovina ke Yunani. Harga keseluruhan bervariasi, tergantung destinasi dan tanggal perjalanan Anda. Maskapai budget umumnya menawarkan harga yang lebih rendah ke Australia, tetapi mereka mungkin membatasi alokasi bagasi, mengurangi layanan di pesawat, serta menempuh waktu perjalanan yang lebih lama ke bandara sekunder.